Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Kunjungi Timor Tengah Selatan, Jokowi Pantau Program Sumur Pompa Hidram

Jokowi menngunjungi Desa Oinlasi, Kecamatan Mollo Selatan, Timor Tengah Selatan untuk memantau program sumur pompa hidram

24 Maret 2022 | 17.14 WIB

Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam keterangannya terkait Kebijakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan Panduan Protokol Kesehatan Ramadan dan Idulfitri 1443 H, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022. Situasi pandemi yang membaik juga membawa optimisme menjelang datangnya bulan suci Ramadan, warga diperbolehkan mudik Lebaran dengan sejumlah ketentuan. BPMI Setpres
Perbesar
Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam keterangannya terkait Kebijakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan Panduan Protokol Kesehatan Ramadan dan Idulfitri 1443 H, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022. Situasi pandemi yang membaik juga membawa optimisme menjelang datangnya bulan suci Ramadan, warga diperbolehkan mudik Lebaran dengan sejumlah ketentuan. BPMI Setpres

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menngunjungi Desa Oinlasi, Kecamatan Mollo Selatan, Timor Tengah Selatan (TTS) pada Kamis siang 24 Maret 2022 untuk memantau program sumur pompa hidram. Kunjungan Jokowi ke desa itu dalam rangka peresmian penataan kota di wilayah Nusa Tenggara Timur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat tiba di lokasi pompa menggunakan helikopter Super Puma TNI AU, Jokowi disambut oleh Wakil Asisten Logistik Kasdam IX/Udayana, Letkol Kav. Djefri Marsono Hanok. Jokowi kemudian mendapat penjelasan dari Djefri soal proyek pompa hidram yang telah dilaksanakan di seluruh wilayah Kodam IX/Udayana yang mencakup Bali dan Nusa Tenggara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Untuk keseluruhan di Bali Nusa ada 227 (pompa), kemudian di NTT sendiri 175 titik, kemudian di TTS sendiri ada 43 titik, Bapak Presiden," ujar Djefri dalam keterangannya, Kamis, 24 Maret 2022. 

Dalam penjelasannya, Djefri mengatakan cara kerja pompa hidram dengan membendung terlebih dahulu sumber air kemudian dikumpulkan di bak retensi. Setelah itu, air dialirkan menggunakan energi kinetik dengan memanfaatkan sudut elevasi ke bawah untuk kemudian diterima pompa hidram. 

Setelah itu, pompa hidram akan mendorong air ke atas untuk kemudian dimasukkan ke bak reservoir primer, lalu ke reservoir sekunder untuk kemudian dialirkan ke rumah-rumah penduduk. Karena menggunakan energi kinetik, pompa hidram ini dapat dioperasikan tanpa listrik.

Djefri mengatakan dari 227 titik fasilitas yang sedang dibangun ini, sebanyak 201 titik telah selesai dan 26 sisanya masih dalam proses pembangunan. Program pompa hidram diharapkan dapat bermanfaat bagi 36.849 KK atau 148.995 jiwa se-Bali dan Nusa Tenggara.

Di Desa Oinlasi, pompa hidram telah selesai dibangun dan dapat digunakan oleh 54 KK atau 210 jiwa. Djefri menjelaskan pengadaan pompa hidram ini akan terus dilanjutkan pada tahun berikutnya, baik untuk kebutuhan penyediaan air minum maupun pertanian. 

"Sekarang kita sudah mengerjakan untuk yang pertanian ada dua titik yang dikerjakan, pertama di Rote Ndao, kedua di Bali," kata dia.

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi turut didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, dan Bupati TTS Egusem Pieter Tahun.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus