Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Kunjungi Warung Kopi Tradisional Legendaris Bangka, Moeldoko Didukung Jadi Capres

Moeldoko hanya tersenyum saat warga Pulau Bangka menyebut dirinya sebagai calon presiden atau capres. Dia memilih menikmati kopi.

14 Januari 2023 | 09.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memasak nasi goreng sorgum bersama Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi di Komplek Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Ahad, 4 Desember 2022. TEMPO/Riani Sanusi Putri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Presiden atau KSP Moeldoko mendapat dukungan untuk menjadi calon presiden dari sejumlah penikmat kopi di Kota Pangkalpinang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dukungan tersebut disampaikan kepada Moeldoko saat mengunjungi warung kopi Akhew yang merupakan salah satu warung kopi legendaris di Pulau Bangka. Warung kopi yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman itu sudah eksis sejak tahun 1980.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Salah satu warga, Memed mengatakan figur Moeldoko dengan latar belakang TNI sangat cocok untuk menjadi pemimpin Indonesia.

"Presiden dengan latar belakang tentara ini kita nilai lebih pas menjadi presiden. Karena lebih tegas dan disiplin," ujar Memed, Sabtu, 14 Januari 2023.

Memed mengaku tidak menyangka jika Moeldoko yang dikenalnya hanya melalui televisi cukup ramah dengan para pengunjung warung kopi.

"Kalau dilihat di TV agak sangar juga. Memang pas dengan latar belakangnya seorang tentara. Tapi pas ketemu orangnya ramah dan murah senyum," ujar dia.

Moeldoko sendiri terlihat tersenyum dan tertawa mendengar dukungan warga Pangkalpinang yang memintanya menjadi capres. Dia lebih memilih membicarakan kopi yang dia nikmati itu.

"Kopi tradisional Bangka ini berbeda dengan yang saya nikmati di daerah lain. Rasa kopinya sangat terasa. Sangat nikmat karena prosesnya masih dipanaskan dengan arang," ujar dia.

Sejumlah relawan yang tergabung dalam Aliansi Simpatisan Moeldoko sebelumnya menggelar acara deklarasi Moeldoko sebagai capres pada akhir tahun lalu.

Koordinator Media dan Publikasi Aliansi Simpatisan Moeldoko Nazar El-Mahfudzi mengatakan meski mereka non partai politik, namun hal itu merupakan deklarasi resmi organisasi massa.

"Elektabilitas hanya akan dibangun berdasarkan kekuatan massa real, ini yang menjadi arahan beliau," kata dia.

Nazar menyatakan bahwa ASM menjalin hubungan baik dengan berbagai parpol, meskipun belum ada parpol yang memberikan “sinyal”. Moeldoko, kata dia, telah memberikan lampu hijau dengan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai capres 2024 nanti.

“Nah, pernyataan siap itu kalau diartikan, kita mempunyai jaringan loyalis di luar parpol, tapi sebesar apa nanti, itu yang akan menjadi penilaian parpol dengan kekuatan massa yang kita punya,” tuturnya.

SERVIO MARANDA

Servio Maranda

Servio Maranda

Kontributor Tempo di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus