Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melepas bantuan kemanusiaan untuk korban konflik di Gaza, Palestina, hari ini di Dermaga Komando Lintas Laut Militer atau Kolinlamil, Jakarta Utara, Kamis, 18 Januari 2024. Bantuan itu dikirim menggunakan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat- 992.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Prabowo tiba di Dermaga Kolinlamil pada pukul 07.27. Dia disambut oleh KSAL dalam sebuah upacara militer. Sejumlah pesohor tampak mendampingi Prabowo dalam acara itu, antara lain Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Atta Halilintar, Aurel Hermansyah, Rizky Billar, dan Lesti Kejora.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut keterangan Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut, bantuan kemanusiaan itu berupa bahan makanan, selimut, pakaian, perlengkapan bayi, pakaian wanita, susu, tenda lapangan, perlengkapan kebersihan, air mineral, dan perlengkapan ibadah. TNI AL telah mengumpulkan bahan bantuan untuk masyarakat sipil di Gaza sejak awal November 2023 lalu. Pemberian bantuan itu terpusat di Kolinlamil Jakarta, dan Komando Armada atau Koarmada II Surabaya.
Prabowo mengatakan, pihaknya telah bernegosiasi dengan Mesir agar kapal dapat bertahan lebih lama. Namun pada akhirnya, dia mengatakan kapal akan segera kembali ke Indonesia setelah mengantar bantuan. "Karena pertimbangan beberapa hal," ucap dia kepada awak media di Kolinlamil, Jakarta Utara, Kamis, 18 Januari 2024.
Menurut Prabowo, pengiriman bantuan kemanusiaan ini adalah tugas berbahaya karena mereka akan melewati kawasan perang, yaitu Teluk Aden. Di sana, perang berlangsung antara Houthi Yaman dan Amerika Serikat serta Inggris. "Kita tidak merasa bahwa kita punya musuh dari Yaman dan kita juga sebagai negara nonblok baik dengan beberapa negara yang ada di situ," ujar dia.
Dia mengatakan bantuan kemanusiaan ini merupakan bukti bangsa Indonesia terus mendukung rakyat Palestina untuk merwih kemerrekaan. "Kita terus mengerahkan apa yang bisa kita buat untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina," tutur dia.
Kapal pengangkut bantuan kemanusiaan akan menempuh rute Jakarta - Belawan - Al Arish - Jeddah - Batam dan kembali lagi ke Jakarta. Total waktu dari pelayaran ini hingga kembali ke tanah air ditargetkan akan mencapai waktu sekitar 52 hari perjalanan.
Sebelumnya, Indonesia sudah mengirimkan dua tahap bantuan kemanusiaan untuk Palestina. Presiden Joko Widodo atau Jokowi melepaskan bantuan itu secara terpisah pada 5 dan 20 November 2023, di Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma.
Prabowo sempat mengusulkan pengiriman kapal bantu rumah sakit untuk Palestina. Namun otoritas Mesir - negara yang menjadi titik tempat pengumpulan bantuan sekaligus lokasi terdekat untuk masuk wilayah Gaza meminta menahan bantuan itu dulu lantaran begitu banyak kapal berlabuh untuk mengirimkan bantuan.