Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, JAKARTA - Dalam matematika, matriks adalah susunan elemen yang disusun dalam baris dan kolom. Untuk membantu dalam menghitung jumlah baris dan kolom dalam matriks, maka dibutuhkan ordo matriks.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melansir dari Cuemath, ordo matriks menunjukkan jumlah baris dan kolom dalam matriks. Ordo matriks ini membantu dalam mengetahui jenis matriks, dan jumlah total elemen dalam matriks.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Urutan matriks merupakan aspek penting yang membantu menentukan apakah operasi aritmatika tertentu dapat dilakukan pada dua matriks. Di sini, berdasarkan urutan matriks, dapat dipelajari berbagai jenis matriks, dan berbagai operasi aritmatika yang dapat dilakukan pada matriks. Lebih lanjut, berikut rangkuman informasi selengkapnya mengenai ordo matriks.
Pengertian Ordo Matriks
Ordo matriks adalah ukuran matriks yang dinyatakan dalam suatu baris x kolom. Ini merupakan elemen yang memberikan dimensi matriks, dan menginformasikan jumlah baris dan kolom yang ada dalam matriks.
Ordo matriks secara umum direpresentasikan sebagai A m × n , di mana m adalah jumlah baris, dan n adalah jumlah kolom dalam matriks yang diberikan. Selain itu, jawaban perkalian ordo matriks (m × n) memberikan jumlah elemen dalam matriks.
Ordo Matriks. Sumber: Cuemath
Melalui matriks di atas, dapat diamati m jumlah baris dan n jumlah kolom. Angka pertama dalam orde matriks selalu mewakili jumlah baris, dan angka kedua dalam orde matriks selalu mewakili jumlah kolom dalam matriks.
Elemen Matriks
Elemen matriks pada contoh di atas adalah 1, 2, 3, 4, 5, 6. Kemudian ordo matriksnya adalah A 2x3 yang berarti bahwa matriks A disusun oleh 2 baris dan 3 kolom.
Jenis-Jenis Matriks
Melansir dari e-Modul Matematika Kelas XI karya Trida Setyorini dan laman Fakultas Teknologi Informasi Ars University, berikut jenis-jenis matriks.
1. Matriks nol
Matriks yang semua elemen penyusunnya adalah nol.
2. Matriks baris dan Matriks Kolom
Matriks baris adalah matriks yang hanya memiliki satu baris. Biasanya matriks baris berordo 1 x n. Contoh:
Matriks Baris. Sumber: Cuemath
Matriks kolom merupakan matriks yang hanya satu kolom. Biasanya matriks kolom berordo m x 1. Contoh:
Matriks Kolom
3. Matriks Persegi dan Persegi Panjang
Matriks persegi ialah matriks yang memiliki banyak baris & banyak kolom yang sama. Secara umum, matriks persegi berordo n x n. Contoh:
Matriks Persegi
Matriks persegi panjang adalah matriks yang memiliki banyak baris & banyak kolom yang tidak sama. Contoh:
Matriks Persegi Panjang
4. Matriks diagonal, matriks persegi yang semua elemen di atas dan di bawahnya diagonal adalah nol.
5. Matriks skalar, matriks diagonal yang semua elemen pada diagonalnya sama. Contoh:
Matriks Skalar
6. Matriks identitas, matriks diagonal yang semua elemen pada diagonal utamanya adalah 1
7. Matriks segitiga atas dan bawah
Matriks segitiga atas adalah matriks persegi yang elemen-elemen di bawah diagonal utamanya adalah nol. Contoh:
Matriks Segitiga Atas
Matriks segitiga bawah merupakan matriks persegi yang elemen-elemen di atas diagonal utamanya adalah nol.
8. Matriks transpose
Matriks yang diperoleh dari memindahkan elemen-elemen baris menjadi elemen pada kolom atau sebaliknya.