Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Prabowo: Melindungi Negara dengan Kekuatan Tak Bisa dengan Tulisan

Prabowo menilai, melindungi negara hanya bisa dengan kekuatan. Melindungi tidak bisa dengan tulisan atau dengan itikad baik.

7 Februari 2025 | 17.41 WIB

Presiden Prabowo Subianto saat memberikan pengarahan kepada 1.004 prajurit TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Jumat, 7 Februari 2025. Tempo/Hendrik Yaputra
Perbesar
Presiden Prabowo Subianto saat memberikan pengarahan kepada 1.004 prajurit TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Jumat, 7 Februari 2025. Tempo/Hendrik Yaputra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengatakan, fungsi negara adalah melindungi bangsa dan rakyat Indonesia. Aspek melindungi ini berhubungan dengan pertahanan negara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Karena itu, Kepala Negara menilai, melindungi hanya bisa dengan kekuatan. Melindungi tidak bisa dengan tulisan atau dengan itikad baik. Melindungi juga tidak bisa dengan kata-kata dan teori.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Tidak bisa melindungi hanya dengan tulisan dan teori. Melindungi adalah dengan kekuatan," kata Prabowo saat memberikan pengarahan kepada ribuan prajurit TNI di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat, 7 Februari 2025. 

Prabowo mengatakan, bila ingin benar-benar merdeka dan sejahtera, negara harus punya kekuatan melindungi diri. Pin negara juga harus mampu melindungi seluruh kekayaan alam.

Prabowo pun menyoroti negara-negara yang kaya dan makmur tapi tidak mampu untuk melindungi diri. Negara mereka diinvasi hingga dihancurkan seluruh fasilitas kehidupannya.

"Mereka diinvasi, diganggu, diduduki, dan dibom. Seluruh rumah pemukiman, semua sekolah, semua fasilitas, semua pembangkit listrik, semua kehidupan dihancurkan," kata Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra ini pun bersyukur pemimpin-pemimpin Indonesia sebelummya mampu memelihara NKRI. Pemimpin Indonesia mampu menjaga tanpa mengundang invasi negara lain. 

"Saya bersyukur berapa tahun ini bisa dikatakan 25 sampai 35 tahun lebih, pemimpin-pemimpin kita telah memelihara negara kita, memelihara NKRI," kata Prabowo.

Adapun kegiatan pengarahan ini dihadiri oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoedin, Kepala Badan Intelijen Negara Muhammad Herindra, Mensesneg Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri, Bapak Sugiono, dan Seskab Teddy Indra Wijaya. 

Hendrik Yaputra

Hendrik Yaputra

Bergabung dengan Tempo pada 2023. Lulusan Universitas Negeri Jakarta ini banyak meliput isu pendidikan dan konflik agraria.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus