Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim Pemenangan Daerah telah melantik Tim Pemenangan Cabang (TPC) Ganjar-Mahfud se-Sumatera Barat. Acara yang digelar di Hotel Tantrum, Kota Padang, itu dihadiri oleh calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md. Kedatangan Mahfud juga merupakan salah satu rangkaian agenda kampanyenya di Padang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perwakilan Tim Pemenangan Nasional (TPN), Rambun Cahyo mengakui, pihaknya selalu pesimistis di Sumbar pada Pemilu yang sebelumnya. Namun, saat ini, pesimisme tersebut hilang karena punya modal ketokohan Ganjar-Mahfud.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ini wajah intelektual yang berintegritas dan tidak melacurkan diri. Prestasinya tidak ada bandingannya dengan Menko Polhukam sebelumnya. Lawan kita cukup berat. Modal mereka hanya logistik. Sementara kami adalah integritas. Sumatera Barat tidak bisa diberi susu dan gemoy," kata Rambun seperti dalam keterangan tertulis, Ahad, 17 Desember 2023.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Sumbar, yang juga Ketua DPD Partai Hanura Sumbar Febby Dt. Bangso mengatakan pihaknya akan lebih mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud Md., itu dalam pemilihan presiden atau Pilpres 2024. Menurut dia, di Sumbar ada narasi kuat soal komunis atau bukan komunis, dikotomi surga dan neraka jelang Pilpres seperti ini.
"Orang Sumatera Barat senang lihat bapak di televisi. Pak Ganjar anak polisi, Pak Mahfud santri. Kecerdasan, kesalehan, dan modal ketokohan keduanya akan mengubah dan menambah kecintaan dan ketebalan pemilih Sumbar," yakin Febby.
TPC Ganjar-Mahfud itu terdiri dari ratusan simpul relawan dan kader partai koalisi pengusung seperti PDI Perjuangan, PPP Hanura, dan Partai Perindo.
Sementara itu, Febby menjelaskan ada gerakan matikan televisi di Sumbar saat debat Capres-Cawapres. Menurut dia, jika orang Sumbar sering lihat Ganjar dan Mahfud bicara, bisa makin banyak yang memilih pasangan nomor urut 3 ini.
“Ganjar-Mahfud sebenarnya sudah ada di lingkaran kepala orang Minang. Karena, orang Minang sangat rasional dan terkenal cerdas,” kata dia.
Selain itu, Febby mengklaim dirinya akan bekerja keras untuk mengubah preferensi pemilih baperan di Minang. Dengan mencerdaskan pemilih lewat ribuan relawan yang sudah siap bekerja dengan seluruh daya dan upaya. "Mari kerjakan dan ikhlaskan perjuangan ini. Luruskan niat. Ini bukan tentang Ganjar, bukan tentang Mahfud. Ini tentang masa depan demokrasi dan bangsa Indonesia," tandasnya.
Sementara itu, Rambun menilai Ganjar adalah sosok yang Rancak Bana yang tak bisa dilawan calon lain. Apalagi Mahfud, Orang Minang yang dinilai punya literasi tinggi menghargai intelektualitas. Keduanya modal besar bagi TPN dan TPD. "Jangan khawatir dengan survei. Banyak yang digaramin dan diancam dan diintimidasi. TPN akan berusaha memenuhinya kebutuhan TPD. Jangan patah semangat," kata dia.