Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SEJUMLAH menteri Kabinet Merah Putih menemui Presiden Ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi di kediamannya di Kota Solo, Jawa Tengah, saat Presiden Prabowo Subianto melawat ke Turki dan negara-negara Timur Tengah pada 9-15 April 2025. Namun tak cuma jajaran Kabinet Merah Putih yang silaturahmi ke kediaman Jokowi. Sejumlah gubernur juga sowan ke Jokowi dalam berbagai kesempatan, termasuk saat momen Idulfitri 1446 Hijriah.
Pada hari pertama Lebaran pada Senin siang, 31 Maret 2025, misalnya, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyambangi kediaman Jokowi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo. Pertemuan keduanya berlangsung tertutup.
Setelah bertemu Jokowi, Luthfi mengatakan pertemuan tersebut dalam rangka silaturahmi. Menurut dia, dalam pertemuan itu, Jokowi menanyakan tentang situasi Jawa Tengah.
Pada Selasa, 15 April 2025, giliran Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang sowan ke Jokowi. Dia mengatakan menerima banyak masukan dari Jokowi. Namun dia enggan menyampaikan masukan dari Jokowi tersebut. “Banyak,” ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Khofifah tak sendirian menyambangi Jokowi. Kali ini, dia datang bersama bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto dan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin.
Khofifah dan Luthfi Sambangi Jokowi di Solo Usai Retret Kepala Daerah
Khofifah dan Luthfi bukan kali ini saja sowan ke Jokowi di kediamannya. Sebelumnya, mereka menyambangi rumah Jokowi setelah mengikuti retret kepala daerah di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat, 28 Februari 2025.
Keduanya tidak datang sendiri. Khofifah ditemani Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, sedangkan Luthfi datang bersama Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen. Selain itu, juga ada Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibawa, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, Bupati Mojokerto Muhammad Albarraa, serta Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Arifah Choiri Fauzi.
Pertemuan antara Jokowi dan para tamunya tersebut berlangsung tertutup di dalam kediaman selama sekitar satu jam.
Ditemui selepas pertemuan, Khofifah mengatakan kedatangannya bersama yang lain di kediaman Jokowi itu sebatas silaturahmi setelah mereka menjalani kegiatan retret kepala daerah di Akmil Magelang. “Kami sowan, bersilaturahmi, kebetulan sudah selesai retret banyak pengalaman luar biasa yang beliau miliki dan kita tentu ingin mendapat penguatan kembali,” ujar Khofifah.
Dia mengungkapkan, dalam pertemuan itu, mereka mendapat beberapa pesan dari Jokowi agar bisa bekerja lebih baik lagi. “Dhawuh-dhawuh (pesan) beliau bagaimana kami bisa bekerja lebih baik lagi, lebih cepat, lebih trengginas, kira-kira itu,” kata Menteri Sosial periode 2014-2018 itu.
Luthfi menambahkan kedatangannya di kediaman Jokowi itu juga untuk mengucapkan selamat menuju persiapan puasa. Dia mengakui ada pesan khusus Jokowi kepada para kepala daerah agar mendukung program pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Yang kedua, tadi kami diberikan wejangan untuk selalu mendukung program pemerintah terkait Asta Cita Bapak Presiden. Beliau mendorong para gubernur, bupati juga segera melaksanakan akselerasi program pemerintah khususnya Pak Presiden Prabowo. Itu pesan beliau,” tutur Luthfi.
Herman Deru Sowan ke Jokowi Saat Maju di Pilgub Sumatera Selatan 2024
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru juga sempat sowan ke rumah Jokowi saat mencalonkan diri dalam Pilkada 2024. Dia menyambangi Jokowi di Kota Solo pada Selasa, 5 November 2024.
Herman tampak datang ke kediaman Jokowi tanpa didampingi oleh calon wakilnya, Cik Ujang. Pertemuan Herman dengan Jokowi berlangsung tertutup selama sekitar satu jam.
Setelah pertemuan selesai, Jokowi mengantarkan Herman dari dalam rumah sampai di depan pintu pagar. Namun Jokowi tidak memberikan pernyataan terkait pertemuan mereka itu kepada awak media yang meliput kedatangan politikus Partai NasDem itu.
Adapun Herman mengatakan, dalam pertemuan itu, dia mendapat doa dari Jokowi agar Pilgub Sumsel berjalan aman dan lancar. “‘Insyaallah menang. Jangan pernah mengubah sikap. Jangan berlebihan, jangan mengubah kondisi yang sudah baik ini’. Itu masukan beliau (Jokowi),” ucapnya.
Setelah unggul dalam hitung cepat Pilgub Sumsel 2024, Herman Deru juga melapor ke Jokowi. Saat itu, berdasarkan hitung cepat versi Lembaga Survei Indonesia (LSI), pasangan calon nomor urut 1 Herman-Cik Ujang meraih 73,57 persen. Sementara itu, paslon nomor urut 2 Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (ERA) hanya memperoleh 14,30 persen suara. Sedangkan paslon nomor urut 3 Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (Matahati) menyusul dengan 12,13 persen suara.
Herman, yang merupakan calon petahana, menghubungi Jokowi melalui sambungan telepon saat ia berada di posko pemenangannya di Jalan Taman Kenten, Ilir Timur II, Kota Palembang, Rabu malam, 27 November 2024. Hal itu terungkap dalam video yang diunggah di akun Instagram @apokabarpalembang.id.
“Bapak di mana, Pak? Oh di Solo. Saya baru mau telepon Pak Syarif ini, mau lapor data sudah masuk 100 persen, Pak. Makasih banyak bimbingannya Pak, nggih Pak Presiden,” kata Herman diikuti derai tawa.
Herman mengatakan, sebelumnya, dia juga telah dihubungi oleh Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Kaesang Pangarep, yang merupakan anak bungsu pasangan Jokowi dan Iriana. “Iya, tadi Mas Kaesang juga udah telepon, makasih Pak,” kata Herman.
Dian Rahma Fika, Septia Ryanthie, Yuni Rohmawati, dan Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Besuk Hasto dan Tahanan KPK Jelang Paskah, Kardinal Suharyo: Ikuti Jejak Paus Fransiskus
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini