Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BNPB, Bambang Surya Putra mengatakan jalur darat yang menghubungkan Kabupaten Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat setelah dihantam gempa bumi, sudah pulih dan dapat dilalui kendaraan, pada Sabtu, 16 Januari 2021. "Alhamdulilah jalur Majene-Mamuju fix A1 sudah tembus," kata Bambang.
Bambang mengatakan, jalur tersebut dapat kembali dibuka setelah Dandim 1401/Majene, Letkol Inf Yudi Rombe dari Komando Daerah Militer (Kodam) XIV/Hasanuddin menugaskan Batalyon Zeni Tempur (Yonzipur) 8/SMG untuk membuka akses menggunakan alat berat.
Sementara itu, berdasarkan laporan terkini Pusdalops BNPB, gempa bumi Sulbar tercatat telah menewaskan sedikitnya 46 jiwa. Adapun rinciannya di Kabupaten Majene, ada sebanyak 9 orang meninggal dunia, 12 orang luka berat, sekitar 200 orang luka sedang, sekitar 425 orang luka ringan dan 15 ribu lainnya terpaksa mengungsi.
Kemudian di Kabupaten Mamuju ada sebanyak 37 orang meninggal dunia, 189 luka dan terdapat 5 titik pengungsian di Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro setelah adanya gempa Mamuju.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
FRISKI RIANA
Baca juga: BNPB Serahkan Bantuan Rp 4 Miliar untuk Penanganan Gempa Sulawesi Barat
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini