Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
MENJELANG pergantian tahun baru Hijriah pekan lalu, debus banyak digelar di sejumlah daerah, terutama jalur Aceh, Minangkabau, dan Banten. Konon, aksi kekebalan tubuh terhadap senjata tajam dan api ini berasal dari zaman Nabi Ibrahim. Para pemain debus di Asia Barat membawa pertunjukan ini ke Indonesia bersamaan dengan penyebaran Islam. Karena itu, selain disertai musik pengiring, debus kadang disertai bacaan "zikir".
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo