Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ibu muda yang membongkar praktek sontek massal di SD Negeri Gadel 2, Surabaya, pada ujian nasional Mei lalu itu mendapat penghargaan berupa sebuah rumah dari komunitas Rumah untuk Kejujuran. Rumah berukuran 6 x 12 meter seharga Rp 145 juta itu terletak di Jalan Kendung I F Nomor 93, Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo, Surabaya. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Ida Naudur, perwakilan Rumah untuk Kejujuran, pada Selasa pekan lalu. "Saya tidak menyangka perhatian kepada saya sedemikian besar," kata Siami.
Meninggal
Euis Komariah
Penembang lagu Sunda Cianjuran itu meninggal di Rumah Sakit Santosa, Bandung, Kamis dua pekan lalu, sekitar pukul 02.00. Euis, 61 tahun, dimakamkan siang harinya di Desa Pacet, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, tanah kelahirannya. Menurut Ismet Ruhimat, seniman Bandung, Euis diduga sudah lama mengidap penyakit. "Beliau sakit di usus." Euis membuat rekaman album sejak 1960. Setelah menikah, ia sering tampil bersama kelompok musik Jugala.
Nurdin Yatim
Guru besar Fakultas Sastra Universitas Hasanuddin ini wafat pada Senin pekan lalu setelah dirawat sepekan di Rumah Sakit Umum Pusat Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Nurdin dilahirkan di Kabupaten Gowa, 12 Desember 1941. Dia menyelesaikan pendidikan sarjana di Fakultas Sastra Universitas Hasanuddin pada 1965, master di Singapura pada 1979, dan doktor di Hasanuddin pada 1982. Sejak 1 Oktober 1993, dia diangkat sebagai guru besar.
Pengukuhan
Helmy Faishal Zaini, Zulfikar Tarius, Alfi Sahri Lubis, dll
Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Kepala Kepolisian Resor Probolinggo, dan Komandan Distrik Militer 0820 Probolinggo ini dikukuhkan sebagai warga kehormatan suku Tengger. Mereka bersama Kepala Kejaksaan Negeri Kraksaan I Putu Indriati, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Fraksi PKB Abdul Malik Haramain, anggota staf ahli Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Arif Rahman, dan anggota DPRD Jawa Timur Toriq dinobatkan dalam peringatan Yadnya Kasada pada Ahad malam dua pekan lalu di pendapa Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Acara pengukuhan dipimpin Mujono selaku Ketua Dukun Tengger. Sedangkan ritualnya dipimpin sesepuh Tengger, Sutomo.
Pemilihan
Mohammad Mahfud Md.
Guru besar Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, ini kembali terpilih sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2011-2014. Dari pemungutan suara sembilan hakim konstitusi pada Kamis pekan lalu, Mahfud meraih lima suara, Harjono dua, Hamdan Zoelva satu, serta satu abstain. Lelaki kelahiran Madura, 54 tahun lalu, itu menduduki posisi ini sejak 2011. Sedangkan posisi wakil ketua tetap dipegang Achmad Sodiki. Masa jabatan Sodiki baru berakhir pada 2013.
"Kalau mau yang lebih bersih, dari kelas VI SD kita pagari."
—Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar, Rabu pekan lalu, mengomentari sejumlah keberatan publik soal delapan calon pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi yang dipilih panitia seleksi.
"Bertahun-tahun kawat listrik melintang di atas jalan seperti mengejek kita saja. Saking rindunya pada PLN, rindu menjelma jadi dendam."
—Burhanuddin, pegawai negeri sipil di Kecamatan Bahodopi, Sulawesi Tenggara, Selasa pekan lalu, soal listrik yang tak kunjung masuk kampungnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo