Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Busana batik seolah menemukan ”panggung baru”. Setelah berjaya kembali sejak tiga tahun silam, baju-baju batik kian akrab melekat di tubuh para figur top politik Indonesia. Selama masa kampanye hingga berbagai pertemuan pascapemilu, misalnya, begitu kerap kita menyaksikan pejabat tinggi, tokoh partai politik, dan presiden mengenakan busana ini. Pilihan mereka bervariasi, baik dari segi potongan maupun motif. Ada batik pesisiran serba kasual dalam warna-warna berani dan cerah. Ada pula kemeja-kemeja lengan panjang berpotongan klasik, berkelir sogan yang teduh. Butik Allure bahkan memasang Almira Tungga Dewi, cucu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang belum genap setahun, sebagai model batik anak.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo