Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Surat Pembaca

Bunga SBI

2 September 2001 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KENAPA suku bunga SBI tetap tinggi meskipun rupiah menguat dan bunga Fed turun? Jawabannya adalah karena rupiah menguat dan bahkan Gubernur BI, yang mengisyaratkan kurs rupiah masih bisa mencapai Rp 7.000-8.000. Dan suku bunga di luar yang rendah itu membuat dana forex pulang kandang, yakni forex (US$ dan lain-lain) dikonversi ke rupiah. Untuk mengurangi tambahan mendadak rupiah dari konversi tersebut, SBI susah turun untuk mengendalikan uang beredar sebagai salah satu kebutuhan prior action yang diminta IMF, dan juga untuk mengerem inflasi. Jadi, Pak Sjahrir tidak perlu merasa ironis. SAIFUL LUTHFI Taman Harapan Baru O2/20 Bekasi, Jawa Barat [email protected]

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus