Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dering telepon di pergelangan tangan. Ini sensasi yang ditawarkan jam bluetooth buatan Fossil, produsen jam Amerika Serikat, yang bekerja sama dengan vendor telepon seluler Sony Ericsson. Melalui layar jam tangan, Anda bisa melihat siapa yang menelepon. Pengguna tinggal menjawab dengan menekan tombol pada jam tangan tanpa menarik perhatian orang di sekitarnya.
Ketika ada panggilan atau pesan pada telepon seluler, jam akan bergetar lembut. Selain itu, ada tombol untuk mengecilkan nada dering telepon. Pengguna bisa berbicara melalui headset atau handsfree.
Karena dibuat oleh Sony Ericsson, jam ini cuma cocok dengan telepon seluler buatan vendor tersebut. Di Indonesia, jam ini baru akan dipasarkan mulai September nanti. Harga yang telah dilepas untuk pasar Amerika Serikat adalah US$ 150 atau sekitar Rp 1,35 juta.
Kunci Pemindai
Jika Anda kerap repot dengan banyak anak kunci, kunci pintu digital bisa menjadi pilihan. Ini adalah kombinasi kunci konvensional yang dilengkapi pemindai sidik jari dan nomor rahasia. Jadi hanya mereka yang sidik jarinya terdaftar dan memegang nomor identifikasi pribadi (PIN) yang bisa membuka pintu.
Kunci ini bisa merekam 138 sidik jari. Tenaganya berasal dari baterai. Kunci ini hanya bisa dipakai pada pintu kayu dengan ketebalan minimal 3,8 sentimeter. Situs belanja atrendyhome.com memasang harga US$ 239,99.
Sepatu Segala Cuaca
Bagi Anda yang masih bingung mencari sepatu untuk jalan-jalan di pegunungan, tak ada salahnya mencoba Asolo AFS 8000. Ini tipe terbaru sepatu hiking yang diklaim pembuatnya, Asolo, nyaman untuk segala cuaca. Kaki tak berkeringat di saat udara panas dan hangat dalam udara dingin.
Sepatu kedap air ini terdiri atas tujuh lapisan. Yang membuat kaki terasa nyaman adalah lapisan terdalam: velveteen dan thinsulate. Lapisan ini menjaga suhu kaki tak terlalu panas dan dingin. Di situs shopping.yahoo.com, sepatu ini dibanderol US$ 400.
Jejak Maya
www.korean-war.com 57 Tahun Perang Korea
Pada 25 Juni 1950, Korea Utara menyerang beberapa kota di Selatan. Perang saudara pecah. Amerika Serikat mengirim pasukan untuk membantu Selatan sekaligus memerangi rezim komunis di Utara. Masuknya Amerika menjadi pembenaran bagi Uni Soviet dan Cina untuk mengirim pasukan buat membela Utara.
Perang yang menewaskan lebih dari dua juta tentara itu berakhir pada 27 Juli 1953. Amerika, Cina, dan Korea Utara menandatangani persetujuan gencatan senjata. Presiden Korea Selatan ketika itu, Seungman Rhee, menolak ikut menekennya, tapi berjanji menghormati kesepakatan. Itu sebabnya hingga saat ini secara resmi perang saudara itu belum usai.
Situs korean-war.com menceritakan kronologi perang yang memisahkan banyak keluarga di negeri semenanjung itu. Ada pula data lengkap kekuatan pasukan yang dikerahkan 20 negara, termasuk jumlah korban dari masing-masing negara. Dibuat berdasarkan laporan militer Amerika, situs ini cenderung lebih banyak bercerita tentang kiprah Amerika di Korea.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo