Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Setelah empat kali pemilihan umum, proses pencalonan tampak tambah rumit dan berbelit. Lagi pula kursi di bawah Beringin itu kini tampak lebih nyaman sehingga diperebutkan banyak pihak. Pada pemilu pertama 1971, calon boleh dikatakan gampang didapat. Ketika itu, dewan pimpinan daerah (DPD) belum terkonsolidasi benar. Yang memegang kendali dalam penyusunan daftar calon adalah dewan pimpinan pusat (DPP). Pembagian kursi lebih memperhatikan unsur-unsur yang dulu menjadi cikal-bakal Golkar, seperti Kosgoro, MKGR, dan SOKSI.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo