Meramal Cuaca Sendiri

"WEATHER-ready, Climate-smart" merupakan tema Hari Meteorologi Sedunia yang diperingati pada Jumat, 23 Maret 2018. Ramalan cuaca harian dan prediksi iklim jangka panjang yang dibuat Badan Meteorologi membantu masyarakat menjadi siaga-cuaca dan cerdas-iklim sehingga dapat beradaptasi dengan perubahan iklim dan meminimalkan risiko bencana.

Namun, ada kalanya, informasi cuaca tak dapat diakses, misalnya karena Anda sedang beraktivitas di hutan, laut, atau puncak gunung, sehingga dibutuhkan stasiun pengamatan cuaca sendiri atau perkakas berteknologi tinggi seperti berikut ini.

Stasiun Cuaca Pribadi
Alat bernama Netatmo Weather Station ini dapat menjadi stasiun pengamatan cuaca pribadi Anda. Terdiri atas dua modul yang mengandung sensor suhu, kelembapan udara, tekanan udara, kebisingan, dan konsentrasi karbon dioksida untuk di dalam dan di luar ruangan. Data dikirimkan melalui Wi-Fi ke telepon seluler dan tablet berbasis iOS dan Android yang telah terinstal aplikasi. Dilengkapi juga dengan Amazon Alexa sehingga pengguna bisa memakai perintah suara untuk mendapatkan laporan prakiraan cuaca.

Peramal Cuaca di Genggaman
Kestrel 5000 Environmental Meter dari Kestrel ini mengukur setiap kondisi lingkungan, seperti suhu, kelembapan, tekanan udara, ketinggian, dan kecepatan angin. Cocok untuk olahragawan ekstrem, tim tanggap darurat, dan pekerja konstruksi. Memiliki layar besar, bodi kokoh, dan tahan air. Data bisa dikirimkan ke ponsel secara nirkabel atau ke komputer menggunakan kabel USB.

Anemometer dari Ponsel
Bagi atlet paralayang atau penghobi kapal layar, informasi mengenai kecepatan dan arah angin seketika sangat dibutuhkan. Alat kecil bernama Sleipnir buatan Vaavud ini adalah jawabannya. Tancapkan alat ini di lubang earphone ponsel Android atau iPhone dan seketika menjadi anemometer. Akurasi pengukurannya tinggi dengan tingkat kesalahan empat persen.

Pengamat Langit Tenaga Surya
Stasiun pemantau cuaca Sky2 dari Bloomsky ini cocok untuk si pengamat langit di rumah. Sky2 dilengkapi kamera bersudut pandang ultra-lebar, yang dapat menangkap citra langit secara seketika atau disetel setiap lima menit. Terdapat sensor curah hujan, kelembapan udara, suhu, dan tekanan udara. Alat ini ditenagai baterai litium yang tahan beroperasi dua minggu dan panel surya untuk mengisi ulang baterai.