Apakah penetapan tersangka akan menggerus suara Basuki Tjahaja Purnama?
Ya
45,8%
3.141
Tidak
44,6%
3.051
Tidak Tahu
9,6%
656
Total
(100%)
6.848
Survei terbaru Indikator Politik Indonesia pada 15-22 November 2016 menunjukkan elektabilitas dan popularitas Basuki Tjahaja Purnama melorot. Pada Mei, popularitasnya masih 38 persen, tapi dalam survei itu tinggal 19,4 persen. Posisinya disalip Agus Harimurti Yudhoyono. Sedangkan Anies Baswedan menempelnya dengan selisih 2 persen.
Penetapan tersangka penistaan agama berpengaruh signifikan terhadap keterpilihan Basuki alias Ahok. Menurut survei Indikator, kendati responden puas atas kinerjanya sebagai gubernur, mereka akan mengalihkan dukungan kepada Agus atau Anies. Hal ini tecermin juga dalam jajak pendapat Tempo.co sepanjang pekan lalu.
Sebanyak 45,8 persen dari 6.848 pembaca Tempo.co yang mengikuti jajak pendapat itu menyatakan penetapan tersangka tersebut akan membuat Ahok kehilangan suara. Kepuasan terhadap kinerjanya menurun seiring dengan opini publik yang terbentuk setelah Ahok menjadi tersangka akibat pidatonya di Kepulauan Seribu yang menyitir Surat Al-Maidah.
Dalam jajak pendapat ini, mereka yang yakin suara Ahok tak tergerus akibat perkara Al-Maidah juga banyak. Selisihnya hanya 1 persen.
Kini pertarungan pemilihan Gubernur Jakarta kian seru. Agus dan Anies kian populer, Basuki menurun. Survei Indikator menyimpulkan, pemilih Jakarta sangat rasional dan terpengaruh oleh percakapan opini publik yang mengemuka.
Indikator Pekan Ini
Apakah Anda percaya demo 2 Desember 2016 disusupi upaya makar? www.tempo.co.
Asas jurnalisme kami bukan jurnalisme yang memihak satu golongan. Kami percaya kebajikan, juga ketidakbajikan, tidak menjadi monopoli satu pihak. Kami percaya tugas pers bukan menyebarkan prasangka, justru melenyapkannya, bukan membenihkan kebencian, melainkan mengkomunikasikan saling pengertian. Jurnalisme kami bukan jurnalisme untuk memaki atau mencibirkan bibir, juga tidak dimaksudkan untuk menjilat atau menghamba ~ 6 Maret 1971