Pilihlah yang Bersertifikat Adil

Pemilik kedai cokelat Pipiltin Cocoa, Tissa Auliani, mengatakan biaya sertifikasi Fairtrade cokelat mahal, sekitar Rp 200 juta, yang harus diperpanjang tiga tahun sekali dengan nilai tak jauh berbeda. Maka tak banyak produk cokelat Indonesia yang bersertifikasi "perdagangan adil". Melalui kesepakatan Fairtrade, perdagangan cokelat lebih adil bagi petani dan peladang cokelat di negara berkembang. Petani mendapat harga yang lebih baik dan kondisi kerja yang layak. Berikut ini cokelat-cokelat bersertifikat Fairtrade yang mungkin tersedia di rak supermarket langganan Anda.

Cadbury Dairy Milk
Sejak 2009, Cadbury telah mempunyai sertifikat Fairtrade. Sekitar 16 ribu ton kakao bersertifikat dari Ghana, Afrika. Perdagangan ini memberi keuntungan besar bagi petani kakao. Ada 21 sekolah, 2 klinik kesehatan, dan 23 ribu warga Ghana dari keluarga petani cokelat yang menikmati listrik tenaga surya dari perdagangan cokelat yang adil. Harga: US$ 4

Plush Chocolates
Cokelat ini biasanya untuk hadiah pada hari istimewa. Cokelat yang sudah bersertifikat Fairtrade ini juga mengembangkan kerajinan tradisional dari India. Plush Chocolates menawarkan cokelat-cokelat premium. Harga: 12 pound sterling

Sainsbury
Sainsbury menyediakan produk-produk berkualitas dengan harga wajar. Sumbernya dari ladang petani kakao dengan perdagangan yang lebih baik bagi kehidupan petani di negara berkembang. Harga: 2,5 pound sterling

M & S
Cokelat M & S memiliki program etika dan lingkungan keberlanjutan, kondisi kerja yang layak, serta perdagangan yang adil bagi petani dan pekerja di negara berkembang. Harga: 20 pound sterling

Divine
Divine Chocolate merupakan satu-satunya perusahaan yang 45 persennya dimiliki petani pemasok kakao. Dengan cara ini, mereka berbagi keuntungan serta menerima harga Fairtrade untuk kakao. Harga: 10 pound sterling

shopping.lucknowcity.com, mysupermarket.co.uk, dvflw.slpuq.servertrust.com, marksandspencer.com, www.divinechocolate.com