Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Surat Pembaca

Produk Transgenik Karsinogenik?

26 Maret 2000 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KAMI ingin mengomentari artikel berjudul Tani Kilat ala Cartagena, yang dimuat di TEMPO Edisi 06-12 Maret 2000, halaman 122. Dalam tulisan itu disebutkan bahwa jagung BT bisa saja mengawini herba liar dan menghasilkan gulma yang sulit dibasmi. Menurut saya, pendapat itu kurang tepat untuk kondisi negara kita karena di Indonesia tidak terdapat gulma yang masih satu spesies bahkan satu genus dengan jagung. Jagung bukan tanaman asli Indonesia, sehingga kemungkinan terjadinya persilangan antara jagung BT dan gulma di Indonesia sangat kecil, bahkan bisa dianggap tidak mungkin.

Dinyatakan pula dalam artikel itu bahwa produk transgenik bersifat karsinogenik. Pernyataan tersebut sangat tidak tepat karena sampai saat ini belum ada penelitian ilmiah yang menunjukkan hal tersebut. Fakta yang ada justru sebaliknya. Kita ambil contoh jagung BT. Jagung ini, karena ketahanannya terhadap hama, memerlukan sedikit sekali insektisida, sehingga kandungan residu insektisida—yang berbahaya bagi manusia—yang ada pada butir jagungnya sangat rendah. Juga terbukti bahwa kadar aflatoksin (racun jamur; selain beracun, juga bersifat karsinogenik) pada jagung BT lebih rendah dibandingkan dengan jagung non-BT. Sayang, dalam artikel tersebut, TEMPO tidak menyebutkan fakta bahwa sejak produk transgenik ini dikomersialkan di Amerika Serikat pada 1996, yang segera diikuti negara-negara lain, ratusan juta orang telah mengonsumsinya, termasuk orang Indonesia, karena kita mengimpor jagung dan kedelai dari AS dan sampai saat ini belum ada satu pun kasus keracunan atau kanker yang terjadi.

Saya sangat menyayangkan bila TEMPO secara tidak sadar ikut menakuti-nakuti masyarakat sehingga mereka menjadi alergi terhadap produk transgenik. Sebab, produk transgenik ini mungkin salah satu jawaban bagi negara kita untuk meningkatkan produksi pangan kita.

ANDY GUMALA
Imam Bonjol 80, Deutsche Bank Bld. Lt. 8
Jakarta
Email: [email protected]

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus