Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KAMI dari Yayasan Pengkajian dan Pengembangan Aktivitas Sosial (YP2AS), lembaga nonpemerintah yang peduli dan punya hubungan baik dengan Kampung Naga, mengajukan protes kepada Hotel Preanger sebagai penyelenggara Bazar Kampung Naga, 29 Januari-27 Februari 2000.
Berdasarkan laporan tim investigasi kami, pelaksanaan bazar tersebut tidak sepengetahuan dan tanpa izin sesepuh Kampung Naga. Padahal, dalam tradisi adat, setiap acara yang mengatasnamakan adat-istiadat Kampung Naga seharusnya sepengetahuan dan seizin sesepuh. Jika masalah ini diabaikan, itu akan dikategorikan pelanggaran adat, yang berdampak negatif terhadap kelangsungan hidup warga adat. Selain itu, acara yang digelar ternyata tidak ada hubungannya dengan Kampung Naga. Semua acara, tarian tradisional, musik degung, kerajinan tangan, makanan khas, dan upacara adat Kampung Naga, adalah hasil rekayasa Hotel Preanger.
Sehubungan dengan itu, kami menuntut agar Hotel Preanger menghentikan eksploitasi budaya dan manipulasi adat-istiadat, meminta maaf kepada warga Kampung Naga, serta melakukan klarifikasi kepada masyarakat.
USEP SETIAWAN
Ketua YP2AS
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo