Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kutipan & Album

Radang otak dan selaput otak

Budayawan dr kuntowijoyo,49, dirawat di rs dr sardjito, yogyakarta. terserang radang dan selaput otak. radang itu disebabkan oleh virus yang kini masih terus diteliti.

18 Januari 1992 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Budayawan Dr. Kuntowijoyo, 49 tahun, dosen Fakultas Sastra UGM, sejak Rabu pekan lalu menjalani perawatan intensif di ruang ICU (intensive care unit) RS dr. Sardjito, Yogyakarta. Menurut dokter yang merawatnya, Samekto Wibisono -- adik kandung Kuntowijoyo -- Kunto terserang meningo encephalitis (radang otak dan selaput otak). Radang itu, menurut Samekto, disebabkan oleh sejenis virus yang hingga kini masih terus diteliti. Akibat penyakit itu, kesadaran Kunto menurun drastis. Komunikasi sulit dilakukan. Pria pendiam kelahiran Yogyakarta itu, sejak masih kuliah, sudah aktif menulis puisi, cerpen, novel, dan naskah drama. Beberapa karya Kunto yang populer adalah Khotbah di Atas Bukit (novel), Topeng Kayu (naskah drama), Isyarat dan Suluk Awang-Awang (kumpulan puisi). Gelar M.A. diperoleh dari University of Connecticut, dan gelar Ph.D. di bidang sejarah diraih dari University of Columbia, Amerika Serikat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus