Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Angka

Soeharto Tidak Akan Diadili

20 Februari 2000 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DIBUKANYA kembali kasus kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN) yang melibatkan mantan presiden Soeharto ditanggapi seluruh masyarakat dengan sangat antusias. Setelah Kejaksaan Agung di bawah Marzuki Darusman berhasil mendapatkan bukti-bukti baru, yang diikuti dengan pencabutan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) yang dikeluarkan oleh penjabat Jaksa Agung Ismudjoko, Soeharto kembali dipanggil ke Gedung Bundar. Status Soeharto pun ditingkatkan menjadi tersangka.

Sayangnya, dengan alasan kesehatan, Soeharto tidak bisa datang. Apakah kasus KKN Soeharto akan ditutup dengan antiklimaks seperti saat Ismudjoko menjadi nakhoda di Kejaksaan Agung? Atau happy ending dengan membawa Soeharto ke pengadilan, kemudian memprosesnya secara jujur dan adil, seperti yang diinginkan masyarakat?

Singkatnya, mampukah pemerintah membawa Soeharto ke pengadilan? Menurut hasil jajak pendapat TEMPO Interaktif, hanya 287 (28,6 persen) pengakses yang merasa yakin Soeharto dibawa ke pengadilan. Sedangkan 683 pengakses (68 persen) mengaku tidak yakin Soeharto diadili, sementara sisanya (3,4 persen) mengaku tidak tahu.


INFO GRAFIS

Apakah Anda yakin mantan presiden Soeharto akan diadili?
Ya 28,6% 287
Tidak68,0%683
Tidak tahu3,4% 34
Total ..................................... :100%1.004

Jajak Pendapat Pekan Depan:

Untuk jajak pendapat Indikator mendatang, kami akan menyoroti masalah hilangnya Letkol Sudjono, Kepala Seksi Intel Komando Resor Militer 011/Lilawangsa, yang menjadi saksi kunci kasus pembantaian Teungku Bantaqiah. Anda bisa ikut berpartisipasi, dengan menjawab apakah Sudjono menghilang karena melarikan diri, ”disembunyikan”, atau Anda tidak tahu, di

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum