Surat

Kartu Kredit Bank Mandiri (1)

Sebelumnya kami mengucapkanterima kasih atas kerja samanya yang telah memfasilitasi penyampaian keluhan nasabah atas nama Yoned Hananto Prabowo di majalah Tempo edisi 7-13 Juli 2014. Kami telah menyelesaikan persoalan kartu kredit tersebut dengan yang bersangkutan. Bapak Yoned telah menerima Visa dan MasterCard Mandiri masing-masing pada 4 Juli 2014 dan 7 Juli 2014.

Dicky Kristanto
Corporate Communications Dept.
Corporate Secretary Group
PT Bank Mandiri (Persero)Tbk
Plaza Mandiri 3rd Floor
Jalan Jenderal Gatot Subroto Kaveling 36-38, Jakarta 12190
Telepon 5245740 Faksimile 52964024

---

Kartu Kredit Bank Mandiri (2)

Berdasarkan surat yang saya tujukan kepada pihak Kartu Kredit Mandiri yang dimuat di majalah Tempo edisi 7-13 Juli 2014, dalam kolom Surat, saya telah dihubungi pihak Mandiri dan keterlambatan sudah diselesaikan dengan baik.

Yoned Hananto Prabowo
Instrument and Control Engineer
PT Wijaya Karya Tbk
Telepon +6281392044073

---

Tagihan Indosat Matrix

Pada 24 Mei 2014, saya mengganti BlackBerry saya dengan smartphonebaru. Terkait dengan pergantian itu, pada 2 Juni 2014, saya ke gerai Indosat Pondok Indah, Jakarta Selatan, untuk mengganti paket BlackBerry dengan Internet 3,5 Gb Rp 99 ribu. Namun, anehnya, pada Mei 2014 saya mendapat tagihan Rp 270 ribu, yang sangat jauh di luar perkiraan saya tapi saya tetap membayar karena saya berpikir ada sisa waktu sebelum saya mengubah paket Internet.

Yang sangat mengejutkanlagi, saya mendapat tagihan bulan Juni sebesar Rp 370 ribu. Selanjutnya, pada 4 Juli 2014, saya kembali ke Indosat. Alangkah terkejut saya ternyata masih ada tagihan Internet Rp 151 ribu. Alasannya, closing date tagihan adalah tanggal 28, sedangkan saya mengubah paket pada 2 Juni 2014.

Saya sebagai pelanggan setia sangat kecewa terhadap perlakuan sewenang-wenang Indosat tanpa pemberitahuan, baik berupa pesan pendek maupun brosur, seenaknya saja membebani tagihan yang fantastis (hanya untukempat hari) biaya Internet sampai Rp 151 ribu, padahal penggunaan Internet sangat minim (sebentar).

Anhar Sulaiman
Taman Lebak Bulus 6/9, RT 004 RW 004
Lebak Bulus, Cilandak,
Jakarta Selatan
Telepon 0816 1981917

---

KRL Bogor-Jakarta Perlu Petugas Keamanan

Hampir saban hari saya melakukan perjalanan Bogor-Jakarta pulang-pergi dengan kereta rel listrik (KRL) untuk keperluan pekerjaan. Aktivitas itu mungkin sudah saya lakukan sekitar lima tahun, sehingga saya paham betul bagaimana suka-duka menggunakan moda angkutan darat berbasis rel itu.

Saya sengaja menggunakan jasa kendaraan besi tersebut karena pertimbangan selain murah, setidaknya bila dibandingkan dengan membawa mobil ke Jakarta, juga bebas dari kemacetan lalu lintas. Namun belakangan ini saya sangat kecewa terhadap kenyamanan layanan KRL, terutama sejak tak ada lagi pemisahan antara gerbong kelas ekonomi dan bisnis (kereta Pakuan).

Sejak dihapuskannya kereta ekonomi dan dijadikan satu dengan kereta kelas bisnis berpenyejuk udara, saya mulai merasakan ketidaknyamanan menggunakan KRL kendati dilengkapi AC di setiap gerbong. Saya kerap mengalami kesulitan masuk gerbong karena pintu masuk dipadati penumpang, termasuk di setiap sambungan gerbong. Mereka duduk seenaknya tanpa merasa bersalah bahwa perilakunya itu menghalangi penumpang lain yang akan masuk ke gerbong.

Karena itu, saya minta pihak berwenang di lingkungan PT Kereta Api Indonesia menempatkan setidaknya dua petugas keamanan di setiap gerbong. Mereka bertugas menertibkan penumpang yang menutup pintu dan duduk di sambungan gerbong demi kenyamanan penumpang lain.

Widi
Kompleks Bukit Mekar Wangi
Blok C 15 Nomor 22, Kelurahan Mekar Wangi
Kecamatan Tanah Sareal, Bogor
Jawa Barat