Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada yang menarik di film Avatar 2, pasalnya film ini mengambil latar belakang sebuah suku yang hidup dalam air. Uniknya lagi dalam film ini terdapat spesies ikan terbang. Lalu, apakah ikan ini ada di dunia nyata?
Ikan terbang ternyata benar-benar ada di dunia ini, mengutip dari umm.ac.id, ikan terbang memiliki bentuk tubuh yang memanjang seperti cerutu, agak gepeng, garis rusuknya terletak dibagian bawah badan, kedua rahangnya hampir sama panjang atau rahang bawah lebih menonjol terutama pada spesies Oxymopharus, dan rahang atas lebih menonjol daripada rahang bawahnya terutama pada jenis Cypselurus.
Baca : Sulawesi Selatan Ekspor 48 Ton Ikan terbang ke Jepang
Di Perairan Indonesia telah ditemukan 18 spesies ikan terbang, 15 diantaranya telah terkoleksi oleh Lembaga Oseonologi Nasional-LIPI. Sayap pada ikan terbang berfungsi untuk menghindari mangsa dan gangguan di dalam air laut.
Berdasarkan kemampuan terbangnya, ikan terbang dibagi menjadi 2 yaitu monoplanes dan biplanes. Monoplanes terbang ke udara tanpa meluncur di permukaan air terlebih dahulu dan dapat menempuh jarak kurang lebih 20 meter. Sedangkan kelompok biplanes memiliki cara terbang lebih sempurna.
Ikan terbang tersebar di perairan tropis dan subtropis seperti Kepulauan Pasifik, Korea, China, Laut Jepang, California Selatan, USA, Afrika Barat, India Selatan, Brazil, Nederland Antilles, Karibia, Indonesia, Philipina, Vietnam, dan Thailand.
Di perairan Indonesia, ikan terbang bisa ditemukan di selat Makassar, Laut Flores, Laut Banda, Laut Sulawesi, Laut Maluku, Laut sawu, dan Laut Papua.
MELINDA KUSUMA NINGRUM
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini