Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Suster André, seorang biarawati asal Prancis yang memegang rekor orang tertua di dunia meninggal pada Selasa, 17 Januari 2023. Dia menutup usianya di 118 tahun di Toulon, sebuah kota di Prancis sebelah selatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Terlahir dengan nama Lucile Randon pada 11 Februari 1904, Suster Andre dicatat Guinness Book of World Record telah mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk pelayanan religius. Pada usia 40 tahun, Lucile memenuhi panggilan menjadi biarawati Katolik dan mengubah namanya menjadi Suster Andre.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat masih muda dia sempat menjadi guru dan kemudian menjadi tutor privat di masa Perang Dunia II. Setelah perang berakhir, dia bekerja dengan yatim piatu dan lansia di rumah sakit di Vichy, Prancis.
Guinness World Records mencatat Suster Andre sebagai orang tertua di dunia sejak April tahun lalu setelah Kane Tanaka, 119 tahun, warga Jepang, meninggal. Bukan hanya orang tertua di dunia, Suster Andre juga memegang rekor biarawati tertua di dunia.
Suster Andre juga menjadi orang tertua di Eropa yang mampu bertahan dari Covid-19. Dia sempat positif dan dirawat di rumah sakit tapi sudah pulang kembali tepat di hari ulang tahunnya yang ke-117. "Saya tidak tahu kalau saya pernah terinfeksi," katanya kepada Var-Matin, suratkabar di Prancis.
Saat berulang tahun ke-118, Suster Andre menerima kartu ucapan berisi tulisan tangan Presiden Prancis Emmanuel Macron--presiden ke-18 yang pernah memerintah Prancis di sepanjang hidupnya.
Mungkin mudah untuk berspekulasi mengenai apa yang menjadi sebab umurnya begitu panjang. Meski begitu Suster Andre sendiri mengaku kebiasaannya menikmati cokelat dan segelas anggur atau wine setiap hari.
Dia juga pernah berkata begini kepada CNN: Saya merasa akan lebih baik pergi ke Surga saja, tapi Tuhan belum menginginkan saya.
Untuk yang ingin mencapai usia seperti Suster Andre, menyantap cokelat pahit atau dark chocholate memang bermanfaat untuk kesehatan. Manfaat itu seperti mencegah gagal jantung pada wanita dan kemungkinan menurunkan tekanan darah dan menekan risiko stroke.
Tapi, untuk minuman anggur, ini mungkin melindungi beberapa kondisi kesehatan, seperti menurunkan risiko penyakit jantung, tapi tidak ada banyak bukti kalau bisa mendukung umur yang panjang.
LIVE SCIENCE
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.