Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bandung - Gempa tektonik kembali terjadi di wilayah Jawa Barat. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) lindu bermagnitudo 3,4 mengguncang wilayah Sukabumi, Senin malam, 8 April 2024 pada pukul 20.31 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat, guncangannya dirasakan di wilayah Sukabumi. Skala intensitas gempanya II MMI atau getaran hanya dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Belum ada laporan kerusakan
Sejauh ini menurut BMKG belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut. Dari hasil pantauan hingga pukul 20.57 WIB pun nihil aktivitas gempa bumi susulan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto, pusat sumber atau episenter gempa terletak pada koordinat 7,31 derajat Lintang Selatan dan 106,57 derajat Bujur Timur. Lokasi tepatnya berada di darat pada jarak 35 kilometer arah tenggara dari pusat Kabupaten Sukabumi.
Gempa tergolong dangkal dengan kedalaman 34 kilometer. “Gempa akibat subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah lempeng Eurasia,” ujarnya lewat keterangan tertulis Senin malam, 8 April 2024.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Sebelumnya pada hari ini, gempa tektonik menggoyang sebagian wilayah Kabupaten Garut dan Bandung, pada pukul 14.07 WIB. Kekuatan gempa bermagnitudo 2,6 dengan skala intensitas II MMI yang hanya dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Dampak gempa bumi seperti yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, getarannya terasa di Kecamatan Majalaya dan Kertasari di Kabupaten Bandung.
Pusat sumber atau episenter gempa terletak pada koordinat 7,26 derajat Lintang Selatan dan 107,64 derajat Bujur Timur. “Lokasi tepatnya di darat pada jarak 28 kilometer arah barat daya pusat Kabupaten Garut,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto lewat keterangan tertulis, Senin, 8 April 2024.
Adapun kedalaman sumber gempanya 10 kilometer, atau tergolong sebagai gempa dangkal. “Gempa akibat aktivitas sesar aktif wilayah setempat,” ujarnya.
ANWAR SISWADI