Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Kenapa Seseorang Terbangun dari Tidur Pukul 2 Pagi? Ini Penjelasannya

Bangun dini hari dari tidur pukul 1 hingga 3 pagi adalah hal yang lumrah terjadi.

2 Maret 2025 | 11.10 WIB

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kenapa seseorang terbangun dari tidur pukul 2 pagi bisa menjadi pertanyaan yang mengganggu bagi banyak orang. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh faktor fisik maupun psikologis, seperti stres, gangguan tidur, atau pola makan yang tidak teratur. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu, tubuh memiliki jam biologis alami yang dapat terpengaruh oleh kebiasaan harian, sehingga menyebabkan Anda terjaga pada waktu yang sama setiap malam.

Kenapa Seseorang Terbangun Pukul 2 Pagi?

Kenapa seseorang terbangun pukul 2 pagi sering kali menjadi pertanyaan yang mengusik banyak orang. Bangun dini hari dari tidur pukul 1 hingga 3 pagi adalah hal yang lumrah terjadi, terutama bagi orang tua baru yang harus merespons tangisan bayi atau individu yang mengalami sleep apnea. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Dr. Alexa Kane, PsyD, seperti yang dikutip dari situs Cleveland Clinic, fenomena bangun dini hari ini bisa menjadi tanda bahaya, terlebih jika Anda sulit untuk kembali tidur. Kondisi ini belum tentu tergolong insomnia, namun bisa mengindikasikan adanya masalah kesehatan lainnya.

Dr. Kane melanjutkan, ada beberapa penyebab kenapa seseorang terbangun beberapa saat sebelum matahari terbit. Berikut ini penyebab Anda bisa terbangun dini hari.

1. Hendak Buang Air

Salah satu alasan yang paling umum adalah dorongan untuk buang air. Ketika Anda tidur, tubuh tetap bekerja keras untuk mencerna makanan dan minuman yang dikonsumsi sebelumnya. Maka, wajar jika Anda terbangun dini hari untuk buang air. Namun, jika kejadian ini terlalu sering, bisa jadi Anda mengalami gejala nokturia, yaitu gangguan yang membuat Anda sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil.

2. Lingkungan Tidur Terlalu Bising

Lingkungan tidur yang terlalu bising juga bisa menjadi penyebab Anda terbangun di tengah malam. Misalnya, suara bising dari rumah sebelah, lalu lintas yang ramai, atau cahaya lampu jalan yang terlalu terang dapat mengganggu kualitas tidur Anda. Hal-hal ini bisa mengakibatkan tidur menjadi kurang nyenyak dan membuat Anda terbangun tanpa alasan yang jelas.

3. Mengalami Cemas, Stress, dan Depresi

Selain faktor lingkungan, kondisi mental seperti kecemasan, stres, dan depresi juga bisa menjadi penyebab kenapa seseorang terbangun pukul 2 pagi. Pikiran yang terus-menerus aktif, perasaan cemas, atau tekanan mental bisa menurunkan kualitas tidur Anda. Gangguan ini sering kali menyebabkan Anda terjaga di tengah malam atau mengalami mimpi buruk, yang merupakan tanda dari pola tidur yang buruk.

4. Gangguan Tidur Lainnya

Ada pula gangguan tidur lainnya yang dapat menyebabkan Anda terbangun dini hari. Aktivasi sistem saraf simpatik, misalnya, dapat membuat otak yang seharusnya dalam mode tidur menjadi aktif, sehingga Anda terjaga tanpa alasan yang jelas. 

Selain itu, kondisi seperti insomnia atau sleep apnea bisa menjadi faktor yang mengganggu pola tidur alami Anda, membuat Anda terbangun di waktu yang sama setiap malam.

Lakukan Ini Bila Terbangun Tengah Malam

Jika Anda terbangun di malam hari, ada beberapa langkah yang bisa membantu Anda tidur kembali. Pertama, beri waktu sekitar 15 sampai 20 menit untuk membiarkan tubuh Anda tertidur kembali secara alami. 

Jika dalam rentang waktu tersebut Anda belum juga terlelap, sebaiknya hindari tetap berbaring di tempat tidur. Ini penting agar otak tidak mengasosiasikan tempat tidur sebagai area untuk aktivitas selain tidur, yang justru membuat Anda semakin sulit tertidur.

Anda bisa bangun sejenak dan melakukan aktivitas yang menenangkan, seperti meditasi, membaca buku, atau mendengarkan musik yang menenangkan. Latihan pernapasan dalam-dalam juga dapat membantu menenangkan pikiran dan memicu rasa kantuk. 

Namun, hindari menggunakan gadget seperti ponsel, laptop, atau perangkat elektronik lainnya. Cahaya biru dari layar perangkat tersebut bisa mengganggu produksi hormon melatonin yang berperan penting dalam mengatur siklus tidur Anda.

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat membantu tubuh dan pikiran kembali ke mode istirahat, sehingga kualitas tidur pun menjadi lebih baik.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus