Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Laut di Bumi Berubah Menjadi Lebih Hijau, Berikut Penjelasannya

Lebih dari separuh wilayah laut di dunia berubah menjadi lebih hijau. Hal ini karena terkait dengan pemanasan global yang disebabkan oleh manusia.

28 Juli 2023 | 20.12 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto udara pasir timbul Ngurtavur, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, Selasa, 25 Oktober 2022. Ngurtavur adalah pasir timbul yang muncul setiap terjadi air laut surut jauh atau warga setempat menyebutnya meti, sehingga berbentuk seperti pulau kecil yang dijadikan persinggahan burung pelikan dari Australia dan juga objek wisata terkenal di Maluku Tenggara. ANTARA FOTO/FB Anggoro

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Laut identik dengan warna biru atau biru kehijauan. Namun, sebuah penelitian terbaru menyatakan bahwa telah terjadi perubahan warna laut menjadi lebih hijau dari sebelumnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebuah jurnal berjudul Global Climate-Change Trends Detected in Indicators of Ocean Ecology yang ditulis B. B. Cael et al menyatakan, dalam 20 tahun terakhir, perubahan iklim menyebabkan terjadinya perubahan warna laut secara signifikan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lebih dari separuh wilayah lautan dunia berubah menjadi lebih hijau, dan hal ini terkait dengan pemanasan global yang disebabkan oleh manusia. Untuk saat ini para peneliti dapat mengatakan dengan pasti bahwa lautan berubah warna dan penyebabnya adalah perubahan iklim.

Perubahan warna lautan dapat mengindikasikan perubahan jumlah plankton atau bahan organik lainnya yang mengapung di air. Plankton adalah landasan rantai makanan laut, dan pergeseran semacam ini dapat menimbulkan efek riak di seluruh ekosistem laut.

Dalam jurnal itu juga meneliti data satelit selama 20 tahun untuk mengukur cahaya yang dipantulkan pada permukaan air di seluruh dunia, perubahan halus yang tidak selalu terlihat dengan mata telanjang.

Ditemukan bahwa 56 persen lautan dunia berubah warna menjadi lebih hijau dan fenomena ini sangat kuat terjadi di garis lintang bawah, termasuk subtropis dan tropis.

Untuk mengetahui lebih pasti penyebab perubahan wana lautan ini, para peneliti juga menggunakan model komputer untuk mengetahui apakah perubahan iklim berperan. Hasilnya menunjukkan bahwa kenaikan suhu global adalah penyebabnya.

Meskipun alasan pastinya masih membutuhkan penggalian ilmiah, namun perubahan iklim masih menjadi penyebab utama karena dalam penelitian ini juga menunjukkan bahwa kenaikan suhu lautan di dalam dan dari dirinya sendiri tidak bisa mendorong penghijauan.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus