Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Base Transceiver Station atau BTS merupakan sebuah infrastruktur telekomunikasi yang memfasilitasi komunikasi nirkabel antara perangkat komunikasi dan jaringan operator.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip laman Kemenkeu, BTS disebut juga sebagai antena atau pemancar yang menerima dan meneruskan sinyal dari operator telepon seluler ke pelanggan atau sebaliknya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Apa itu infrastruktur BTS?
BTS telah digunakan oleh para provider secara bersama dan berlaku sejak adanya Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 2 Tahun 2008 tentang Pedoman Pembangunan dan Penggunaan Menara Bersama Telekomunikasi.
Hal ini bertujuan tercapainya efisiensi dan efektifitas ruang komunikasi masyarakat serta dengan tetap memperhatikan kesinambungan pertumbuhan industri telekomunikasi.
Dalam hal tersebut, BTS menjadi sebuah rangkaian yang memiliki peran untuk membantu masyarakat dalam berkomunikasi satu dengan yang lainnya yang terpisah oleh jarak dan waktu.
Biasanya instalasi BTS dilakukan pada sebuah tower atau menara dan bangunan tinggi. Tujuannya supaya sinyal yang dipancarkan dapat menjangkau area yang luas.
Penyedia layanan telekomunikasi atau perusahan operator akan membangun sendiri tower atau menara BTS mereka yang pada umumnya dibangun di atas tanah atau bangunan yang disewa oleh perusahaan operator tersebut.
Menara BTS dan Fungsinya
Selama ini banyak yang menganggap bahwa menara BTS bentuk keseluruhan dari infrastruktur itu sendiri. Namun, hal itu ternyata tak benar karena menara atau tower BTS merupakan salah satu bagian atau komponen dari perangkat BTS.
Mengutip laman BAKTI Kominfo, menara BTS merupakan stasiun pemancar yang menjadi salah satu infrastruktur telekomunikasi. Menara BTS berfungsi mengirimkan dan menerima sinyal radio ke perangkat komunikasi seperti telepon rumah, telepon seluler dan sejenis gadget lainnya.
Sinyal radio itu kemudian diubah menjadi sinyal digital yang selanjutnya dikirim ke terminal lainnya menjadi sebuah pesan atau data. Perangkat BTS terdiri dari tiga bagian utama, yaitu menara atau tower, shelter, dan feeder. Shelter BTS berfungsi sebagai media penyimpanan perangkat yang akan terhubung ke sebuah pusat perangkat.
Terdapat berbagai komponen utama dan pendukung pada shelter, seperti combiner, core module, power supply, kipas angin, dan lampu. Sementara itu, feeder merupakan kabel besar yang dijadikan media rambat gelombang radio antara BTS dengan antena sector.
Ada banyak variasi bentuk dari menara BTS, yakni ada yang kaki segi empat, kaki segitiga, hingga berupa pipa panjang saja. Umumnya menara BTS mempunyai panjang antara 40-75 meter. Tiap daerah memiliki panjang menara BTS yang berbeda-beda disesuaikan dengan kondisi geografis serta luas jangkauan jaringan yang ditargetkan.
Pilihan Editor: Ketahui Jeroan Tower BTS Beserta Fungsinya