Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para peneliti di Hitachi Inc. tengah menyiapkan remote control yang diperintah langsung oleh otak. The brain-machine interface nama alat itu. Cara kerjanya adalah mengamati perubahan aliran darah di dalam otak. Setiap perubahan di otak akan dialihkan dalam bentuk sinyal elektrik yang kemudian ditangkap oleh pesawat televisi.
Alat pembaca otak itu berbentuk topi yang dihubungkan dengan komputer—sebelum sinyal dikirim ke televisi. Awalnya diciptakan untuk membantu orang cacat, kelak bisa dinikmati oleh siapa saja. Remote control biasa dengan aneka pilihan tombol pun bisa jadi tak diperlukan lagi.
Bahan Bakar Jeruk
Setelah jagung, kini giliran jeruk dan apel yang akan dijadikan sumber bahan bakar. Sejumlah peneliti di University of Wisconsin-Madison, Amerika Serikat, mengatakan zat gula dalam dua jenis buah itu bisa diubah menjadi bahan bakar berkarbon rendah alias ramah lingkungan.
Gula jeruk dan apel bahkan diklaim memiliki energi lebih banyak dibanding etanol yang berasal dari jagung. ”Namanya dimethylfuran dan menyimpan tenaga 40 persen lebih banyak,” demikian laporan peneliti yang dikutip oleh jurnal Nature.
Zat gula (fructose) dapat diambil langsung dari buah-buah tersebut atau dibuat dari gula. Sebelum menjadi dimethylfuran, gula harus melalui berbagai tahap pengolahan. Diperlukan pabrik pengolahan yang besar untuk memproduksinya secara massal. Juga mobil khusus yang dapat memakai bensin jeruk.
Komputer Lama, Tenaga Baru
Rakitan komputer-komputer rongsokan melahirkan komputer dengan performa tinggi dalam proses penghitungan. Inilah hasil karya tim fisika teoretis dan komputasi Pusat Penelitian Fisika Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Menurut salah satu perancangnya, L.T. Handoko, timnya mengumpulkan komputer model lama dengan prosesor dari 486 MHz sampai Pentium II. Lantaran komputer ini cuma untuk menghitung, tim itu hanya memanfaatkan motherboard dan memorinya.
Tuntas dirakit pada Agustus 2004, komputer ini bisa diakses melalui jaringan di situs Internet yang beralamat www.cluster.lipi.go.id. ”Siapa pun bisa mengakses,” kata Handoko kepada Tempo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo