Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Spanyol

2 Kabar Menarik Soal Ansu Fati, Bintang Remaja Barcelona

Ada dua kabar baru yang menarik soal Ansu Fati, yang baru saja menorehkan sejarah bersama Barcelona.

27 Agustus 2019 | 12.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pemain Barcelona, Ansu Fati. (Instagram/@ansufati)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ansu Fati baru saja menorehkan sejarah bersama Barcelona. Ia tampil sebagai pemain pengganti saat klub itu menang 5-2 atas Real Betis pada partai La Liga Spanyol, Sabtu lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dengan tampilannya itu, Ansu Fati, 16 tahun, menjadi pemain termuda kedua yang pernah memperkuat Barcelona di La Liga. Ia hanya kalah muda 18 hari dari Vicente Martinez, yang tampil saat melawan Real Madrid pada Oktober 1941.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seusai laga itu, selain pujian, banyak juga fakta baru yang muncul tentang pemain asal Guinea-Bissau ini. Inilah dua di antaranya:

Victor Valdes Membelikannya Sepatu Baru

Victor Valdes, mantan kiper Barcelona, kini sudah jadi pelatih klub junior Barcelona, Juvenil A. Ia pun sempat menangani Ansu Fatu.

Valdes, pada Senin, mengungkapkan salah satu kenangannya dengan pemain muda itu. Saat mengikuti sebuah kejuaraan di Rusia, ia melihat anak asuhnya itu tampil tak maksimal. Ketika ditanya, Ansu Fati mengaku kakinya sakit.

Setelah menelaah, Valdes sampai pada kesimpulan unik. "Saya menyuruh dia perlihatkan sepatu dia dan itu bencana. Sepatu itu membuatnya sakit. Tak ada yang mengira sakit yang dirasakannya gara-gara sepatu, tapi saya bisa mengetahuinya," kata dia seperti dikutip Marca.

Valdes lantas mengajaknya pergi ke toko sepatu. "Kami pun akhirnya beli sepatu baru," kata dia.

Valdes menilai Ansu Fati pemain yang berbakat. "Dia kuat, cepat, dan percaya diri. Anda harus memberi pemain seperti ini kebebasan agar permainan mengalir," ujarnya. "Saya berterimakasih kepada Ernesto Valverde karena memberi dia menit bermain. Penampilannya tidak mengejutkan saya."

Valdes juga mengingatkan agar Ansu Fati tidak lupa diri. "Dia jangan sampai lupa dari mana asalnya. Dia mewakili sosok pekerja keras," ujarnya. "Dia cukup beruntung karena sudah mencapai tujuannya, seperti pemain lain. Apakah dia akan berjaya atau tidak, itu cerita lain. Dia punya sentuhan pemain elite dan seorang predator di kotak penalti."

Tolak Tawaran Real Madrid

Ansu Fatu bergabung dengan akademi Barcelona sejak 2013 pada usia 10 tahun. Baru-baru ini ia menandatangani kontrak yang akan membuatnya bertahan di klub itu hingga Juni 2022.

Menurut Bori Fati, ayah Ansu Fati, keputusan untuk bertahan di Barcelona itu membuat anaknya harus rela menerima tawaran "wah" dari Real Madrid.

"Saya mendapatkan tawaran banyak uang dari Real Madrid," kata Bori pada RAC1. "Tapi Albert Puig datang dan mengatakan pada saya bahwa mereka dari Barca dan mereka memiliki sebuah proyek. Menurutnya dalam beberapa tahun saya bisa melihatnya main di sini (tim utama Barcelona)."

Bori Fati kini merasa puas setelah anaknya tampil di tim utama Barcelona. "Bila harus mati, saya kini bisa mati dengan tenang," kata dia.

Ansu Fati bisa tampil untuk tim utama Barcelona karena tim itu mengalami krisis di lini depan, setelah Lionel Messi, Luis Suarez, dan Ousmane Dembele mengalami cedera. 

MARCA | FOOTBALL ESPANA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus