Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Desain jersey utama Timnas Kroasia terbilang unik karena mirip dengan catur namun berwarna putih-merah. Desain ini pun dipertahankan pada EURO 2020 ini. Ada makna yang tersimpan di dalam jersey runner-up Piala Dunia 2018 ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Desain jersey ini diadopsi dari warna bendera Kroasia pada Desember 1990, sebelum negara tersebut diproklamirkan pada Juni 1991. Pada bendera Kroasia ini juga menggunakan garis horizontal biru, putih,dan merah. Pada bendera itu juga terdapat bintang merah dengan tepi emas simbol komunis standar ditempatkan di tengah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lambang di tengah bendera Kroasia yang terdiri dari perisai kotak-kotak dengan lima lambang individu itu menandakan berbagai provinsi dan kota di atasnya. Dari kiri ke kanan, bulan sabit dan bintang, dua garis merah di atas biru yang merupakan lambang Dubrovnik, yang ada sejak Republik Ragusa.
Kemudian tiga kepala singa emas yang melambangkan Dalmatia, lalu seekor kambing emas lambang dari Istria dan bintang emas di atas marten hitam, hewan mirip musang yang melambangkan Slavonia.
Desain kotak-kotak pada jersey negara yang memiliki lagu kebangsaan "Ljepa nasa domovino" atau "Tanah Air Kita yang Indah" ini juga merupakan simbol raja-raja Kroasia pada abad ke-10. Dan kini, bagian kotak-kotak tersebut telah dipinjamkan ke sejumlah pakaian olahraga di Kroasia.
TEGUH ARIF ROMADHON