Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Barcelona Hansi Flick mengaku tidak khawatir dengan performa timnya meskipun kalah 1-2 dari AS Monaco dalam pertandingan pembuka Liga Champions pada Jumat dinihari, 20 September 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Monaco memanfaatkan keunggulan jumlah pemain mereka setelah bek Barcelona Eric Garcia dikeluarkan hanya 11 menit setelah pertandingan dimulai. Gol dari Maghnes Akliouche dan George Ilenikhena memastikan kemenangan atas klub Catalan tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Flick, yang telah memimpin Barcelona meraih lima kemenangan beruntun di LaLiga Spanyol, tetap positif setelah kekalahan pertamanya sebagai pelatih. Ia mendesak para pemainnya untuk menatap pertandingan yang akan datang.
"Dengan kartu merah (Garcia), permainan berubah total tetapi saya dapat melihat sisi positifnya. Kami mencoba bertahan sebagai tim dan menyerang sebagai tim. Kami memiliki peluang tetapi mereka pantas menang," kata Flick dikutip dari Reuters.
"Saya sudah sampaikan kepada tim untuk tetap semangat karena mereka kecewa, tetapi kami harus fokus pada hari Minggu (pertandingan LaLiga melawan Villarreal). Itu merupakan pertandingan kami berikutnya. Saatnya untuk pulih, mudah-mudahan para pemain akan kembali dengan banyak energi,” ujar dia lagi.
Pelatih asal Jerman yang pernah sukses bersama Bayern Munchen itu menambahkan, ”Kami memiliki pemain yang memberikan lebih dari 100 persen, setiap pemain berusaha memberikan yang terbaik dalam situasi ini. Saya sangat bangga dengan tim ini, tetapi kami harus menerima kekalahan hari ini."
Barcelona menghidupkan kembali kenangan pahit musim lalu ketika tersingkir dari perempat final Liga Champions dengan kekalahan 4-1 dari Paris St Germain. Saat itu, bek Ronald Araujo mendapat kartu merah.
Flick membantah bahwa klub Catalan itu kesulitan di kompetisi klub papan atas Eropa. Ia masih optimistis dengan peluang Barcelona di kompetisi yang terakhir kali dimenangkan pada tahun 2015.
"Hari ini Anda melihat situasi ini dengan kartu merah setelah 11 menit, itu mengubah rencana pertandingan kami, kami harus menerimanya, itulah yang terjadi,” ucap dia. "Tetapi kami cukup kuat untuk bermain bagus di Liga Champions, kami memiliki tujuh pertandingan ke depan dan saya pikir kami akan memenangkan banyak pertandingan."
Barcelona selanjutnya akan menjamu Young Boys dalam pertandingan Liga Champions musim ini.
Pilihan Editor: Graham Arnold Mundur dari Kursi Pelatih Timnas Australia Usai 2 Hasil Buruk Kualifikasi Piala Dunia 2026