Liga 1: PSIS Semarang Kalahkan Persijap Jepara dalam Laga Uji Coba

TEMPO.CO, Jakarta - PSIS Semarang menggelar uji tanding melawan Persijap Jepara untuk mengisi libur kompetisi Liga 1. Uji coba tersebut berlangsung di Stadion Citarum Semarang, Jumat, dan berakhir dengan skor 1-0.

PSIS meraih kemenangan lewat gol tunggal Hari Nur Yulianto di babak pertama.

Pelatih PSIS Semarang memainkan hampir seluruh punggawa tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah itu secara bergantian.

Pemain asal Kroasia yang tengah mengikuti seleksi PSIS sejak dua pekan terakhir, Duje Javorcic, dimainkan sejak menit pertama.

Sementara tiga pemain asing PSIS, masing-masing Carlos Fortes, Aley Sesay, dan Jonathan Cantilana, baru dimasukkan pada akhir babak kedua.

Pelatih PSIS Ian Andrew Gillian uji tanding kali ini bertujuan untuk melihat perkembangan pemain selama Liga 1 berhenti sementara.

Menurut dia, banyak pemain muda PSIS yang dimainkan pada pertandingan kali ini.

"Untuk melihat perkembangan tim selama kompetisi berhenti. Banyak pemain muda yang dicoba di posisi baru," katanya.

Meski demikian, kata dia, masih banyak evaluasi yang harus dilakukan untuk menghadapi kompetisi yang rencananya akan kembali bergulir di akhir November nanti.

Sementara pelatih Persijap Jepara, Salahudin, mengatakan, anak asuhnya mendapat banyak pelajaran dalam uji tanding ini.

"Yang jelas ada evaluasi. Ada tiga poin penting, fisik, taktik, dan mental," katanya.

Kapan Liga 1 Bergulir?

PSSI menunggu "lampu hijau" dari pemerintah untuk melanjutkan Liga 1 Indonesia 2022-2023 yang dihentikan sementara sejak 2 Oktober 2022 lantaran terjadinya peristiwa berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 135 orang dan melukai ratusan lainnya.

"Kami terus berkoordinasi karena izinnya dari pemerintah," ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan di Jakarta, Jumat.

Sementara menanti perkembangan, Iriawan mengatakan bahwa pihaknya berkonsentrasi untuk mempersiapkan kompetisi tersebut.

Menurut pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah memiliki beberapa pilihan terkait jalannya Liga 1 ke depan.

"LIB akan memaparkan opsi-opsi itu kepada kami," tutur Iriawan.

Liga 1 Indonesia musim 2022-2023, ditambah Liga 2 dan Liga 3, rencananya akan digelar lagi pada akhir November 2022 atau setelah Gugus Tugas Transformasi Sepak Bola Indonesia menelurkan aturan baru terkait keamanan dan keselamatan di stadion.

Gugus tugas itu beranggotakan perwakilan dari FIFA, AFC, PSSI, Pemerintah Indonesia dan Polri.

Akan tetapi, sampai berita ini diturunkan, belum ada titik terang soal jadwal tersebut.

Sebelumnya, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan bentukan Pemerintah Indonesia mengeluarkan rekomendasi soal keberlanjutan liga-liga di Indonesia.

Tim yang diketuai Menkopolhukam Mahfud MD itu merekomendasikan agar Liga 1, 2 dan 3 Indonesia tidak diizinkan berlangsung selama belum ada perubahan signifikan tentang tata kelola kompetisi oleh PSSI.

TGIPF, dalam dokumen yang dikeluarkan pada 14 Oktober 2022 itu, juga merekomendasikan jajaran Exco PSSI, termasuk Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, mengundurkan diri sebagai bentuk pertanggungjawaban moral atas jatuhnya ratusan korban, baik meninggal maupun luka-luka, akibat peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.

Baca Juga: Proses Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh Hampir Rampung