Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pratama Arhan semakin dikenal setelah tampil apik bersama Timnas Indonesia di bawah pelatih Shin Tae-yong. Bek kiri asal Semarang itu menjadi andalan juru taktik asal Korea Selatan itu di lini pertahanan skuad Garuda, terlebih saat tampil di Piala AFF 2020 pada akhir tahun lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kini, pemain berusia 20 tahun itu sedang bersiap untuk berangkat ke Jepang, bergabung dengan klub kasta kedua di sana, Tokyo Verdy. Dia dikontrak dua tahun dari PSIS Semarang dengan status bebas transfer. Pengumuman soal kepindahannya itu diumumkan pada 16 Februari lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, meyakini Arhan bisa bersaing di Tokyo Verdy. "Menurut saya, Arhan itu pemain yang disiplin, jadi yakin bisa bersaing dengan baik di Jepang," ujarnya saat ditemui di sela latihan Timnas U-19 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Rabu, 2 Maret 2022.
Ia mengatakan sepak bola Jepang sangat detail jadi Arhan bisa belajar dengan baik dan kelak bisa memberikan contoh terbaik pada sepak bola Indonesia. "Saya percaya dia bisa jadi pemain yang lebih fokus dalam pertandingan," ucapnya.
Shin tae-yong. dok.PSSI
Shin Tae-yong menjadi salah satu orang yang dihubungi Arhan untuk dimintai pendapat sebelum dia memutuskan bergabung dengan Tokyo Verdy. Hal itu diungkapkan sang pelatih.
Arhan sempat mengungkapkan dirinya merasa berat meninggalkan PSIS, klub yang menjadi tempatnya berkembang sejak masih belia. Namun, tekadnya yang besar membuat dia ingin berkiprah di luar negeri.
"Meninggalkan PSIS berat juga, dari akademi kan saya dari situ juga. Tapi ini kan buat karier saya. Saya tidak ada masalah untuk ke depannya lebih baik lagi untuk karier saya," ujarnya setelah bertanding membela PSIS selang tiga hari setelah pengumuman kepindahannya, Sabtu, 19 Februari 2022.
Arhan memulai debut bersama PSIS Semarang dalam turnamen pramusim Piala Menpora 2021. Sedangkan di kompetisi BRI Liga 1, ia melakukan debutnya pada September 2021.
Pratama Arhan menjadi salah satu bintang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 tahun ini. Saat itu ia terpilih sebagai pemain muda terbaik.
Perjalanan karier Arhan
Arhan bergabung dengan sekolah sepak bola Mustika Blora saat usianya masih 11 tahun pada 2012. Setelah tiga tahun, dia pindah ke Terang Bangsa sebelum bergabung ke PSIS Semarang pada 2018.
Hanya dua tahun di tim junior PSIS, Arhan dipromosikan ke tim utama pada 2020. Pemain berposisi bek kiri dengan tinggi badan 1,7 meter ini terus berkembang bersama klub Liga 1 tersebut. Ia juga menjadi langanan dipanggil ke timnas Indonesia.
Arhan mempunyai keahlian dalam melakukan lemparan ke dalam dan tak jarang mampu mengirimkan bola langsung ke depan gawang lawan dari luar garis lapangan. Ini menjadi salah satu kelebihannya dalam bermain.
Mengenai kemampuannya itu, Arhan mengaku memang berlatih keras untuk bisa mahir melakukan lemparan. "Saya berlatih sendiri dan sudah melakukannya sejak tahun 2017," ujarnya dikutip dari laman PSSI, 22 September 2020.
Pesepak bola Pratama Arhan mengikuti sesi latihan bersama tim PSIS Semarang di Lapangan Trisakti, Legian, Badung, Sabtu 19 Februari 2022. Pratama Arhan akan bergabung dengan klub Tokyo Verdy yang bermain di kasta kedua Liga Jepang atau J2 League dengan durasi kontrak selama dua tahun. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Arhan dengan keahliannya itu kerap kali memberi kontribusi besar saat Timnas Indonesia bertanding. Pelatih Shin Tae-yong pun menjadikan pemain kelahiran Blora, 21 Desember 2001 itu sebagai pemain utama di skuadnya.
Dipanggil ke Timnas Indonesia
Perjalanan karier Arhan masuk Timnas Indonesia senior berawal dari pemanggilan seleksi timnas U-19 pada awal tahun 2020. Ketika itu, dia berhasil lolos masuk dalam skuad yang dibawa untuk pemusatan latihan di Thailand pada 20 Januari sampai 1 Februari 2020.
Penampilannya yang apik selama pemusatan latihan itu membuat Shin Tae-yong semakin menyukainya. Tak lama setelah itu, dia dipanggil untuk mengikuti latihan timnas senior pada 9-16 Februari 2020.
Pesepak bola Timnas Indonesia Pratama Arhan (kedua kanan) berusaha masuk ke pertahanan lawan dengan dibayangi pesepak bola Timnas Singapura Zulqarnaen Suzliman (kedua kiri) dalam pertandingan Semi Final Leg 2 Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Sabtu 25 Desember 2021. ANTARA FOTO/Humas PSSI/Handout
Arhan menunjukkan kemampuan lemparan jarak jauhnya ketika lemparan ke dalamnya menjadi assist dari gol Saddam Gaffar dalam laga uji coba melawan Qatar di Kroasia pada 20 September 2020.
Shin Tae-yong menyadari keahlian Arhan menjadi salah satu amunisi bagi timnya. "Itu improve dari pemain itu sendiri. Tentu ini akan menjadi keuntungan bagi tim bila ada pemain yang dapat melakukan hal tersebut," kata mantan pelatih klub Seongnam Ilhwa Chunna FC itu melalui pesan tertulis kepada Tempo, 8 Oktober 2020.
Tantangan baru bersama Tokyo Verdy
Arhan mengatakan siap menjadi bagian penting Tokyo Verdy yang ingin kembali ke kasta teratas Liga Jepang. Saat ini mereka berkompetisi di J2 League.
"Saya Pratama Arhan, bek kiri Timnas Indonesia. Saya sangat senang bisa bergabung dengan Tokyo Verdy," kata Pratama Arhan yang dirilis dalam bentuk rekaman video via akun Twitter @TokyoVerdySTAFF.
"Tokyo Verdy adalah salah satu klub yang sukses di Liga Jepang. Saya ingin berkontribusi maksimal untuk mereka," tuturnya.
"Sebab, Tokyo Verdy ingin memperjuangkan kans mereka kembali ke kasta tertinggi Liga Jepang."
Klub Jepang Tokyo Verdy mengumumkan kedatangan Pratama Arhan. (Instagram/@tokyo_verdy)
Pratama Arhan mengatakan, semua kemampuan yang dia punya akan sepenuhnya diberikan untuk menjadi bagian penting perjuangan Tokyo Verdy.
"Dengan kecepatan di sisi kiri, melalui crossing, serta kelebihan lemparan ke dalam yang saya punya, semoga bisa membantu Tokyo Verdy," kata Arhan.
"Saya mohon dukungannya kepada semuanya untuk perjuangan saya di sini dan tim. Saya berjanji 100 persen untuk selalu tampil konsisten," kata Pratama Arhan.
MUHAMMAD NURHENDRA SAPUTRA, FEBRIYAN, SUJATMIKO, PSSI
Baca Juga: Shin Tae-yong Yakin Pratama Arhan Mampu Bersaing di Tokyo Verdy