Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan sepak bola PON Papua telah memasuki babak semifinal. Tim tuan rumah memastikan satu tempat di babak empat besar setelah mengalahkan Sumatera Utara 2-0 dalam laga terakhir Grup D babak enam besar di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Minggu, 10 Oktober 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dua gol dari Marthin Alesandro Dusay dan M. Arody Uopdana menjadi penentu kemenangan Papua. Tim asuhan Eduard Ivakdalam melaju ke babak empat besar dengan status juara Grup D. Bagi Sumatera Utara, kekalahan ini membuat mereka kandas karena berada di posisi juru kunci.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam pertandingan ini, pelatih Eduard melakukan perubahan dari tim yang diturunkan untuk menghadapi Aceh lantaran kapten Ricky Ricardo Cawor dan penyerang sayap lain, Jefron Sitawa, tak bisa dimainkan sejak awal karena kondisinya tidak dalam kondisi bugar.
Sebagai pengganti mereka, Eduard memainkan Salvador Ayomu dan Rafiko Nawipa di lini depan mendampingi M. Arody Uopdana. Di posisi kiper, Adzib Al Hakim Arsyad diistirahatkan dan diganti pelapisnya Jhon Rericnal Pigai.
Di kubu Sumatera Utara, hanya ada dua perubahan. Pelatih kepala Colly Misrun menurunkan gelandang serang Kevin Armedyah Nur Erwihas yang kembali setelah menjalani sanksi kartu merah dan kiper Muhammad Irfan yang sudah pulih dari cedera.
Jalannya pertandingan berlangsung dengan relatif lampat. Peluang berbahaya pertama lahir pada menit ke-18 dari sepakan bek sayap Papua I Nyoman Nikson Ansanay yang merangsek ke dalam kotak penalti Sumatera Utara. Namun, bola masih bisa dihalau oleh kiper Muhammad Irfan.
Sejak serangan itu, perlahan Papua semakin percaya diri menggempur pertahanan Sumatera Utara, tetapi peluang-peluang yang diciptakan Arudy Uopdana, Samuel Gideon Balinsa dan Alpons Migau masih belum membuahkan gol.
Sumatera Utara berusaha memberikan perlawanan, tapi serangan mereka lebih sering patah bahkan sebelum memasuki sepertiga akhir pertahanan Papua.
Buntunya lini depan Papua, memaksa Eduard mengirim masuk Ricky Ricardo menggantikan Salvador Ayomi pada menit ke-35, sayangnya sang kapten belum mampu mengubah kedudukan 0-0 hingga waktu turun minum.
Hal itu tidak lepas dari aksi gemilang Muhammad Irfan melakukan empat tembakan beruntun dari Ricky Cawor, Arody Uopdana dan Rafiko Nawipa pada awal injury time babak pertama.
Memasuki babak kedua, Sumatera Utara tampil lebih agresif dalam melancarkan serangan serta cukup jeli melihat celah-celah kesalahan Papua.
Papua nyaris membuka keunggulan saat Samuel Gideon melepaskan eksekusi tendangan bebas yang sayangnya bisa ditepis oleh Muhmmad Irfan.
Berasal dari tendangan sepak pojok, Samuel Gideon mampu mengirimkan umpan matang yang disambut sontekan Marthin Alesandro sehingga menghasilkan gol pada menit ke-65 yang membuat Papua memimpin 1-0.
Papua semakin gencar melancarkan serangan setelah gol pertama tercipta. Mereka nyaris menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-73 ketika Ricky Ricardo berhasil melepaskan diri dari hadangan bek Sumatera Utara dan melakukan tembakan. Tetapi bola sepakannya masih membentur mistar gawang.
Lima menit kemudian, Sumatera Utara berkesempatan mencetak gol penyeimbang ketika terjadi kemelut di depan gawang Papua setelah tendangan sepak pojok. Namun, situasi itu bisa diatasi pemain tuan rumah.
Di ujung waktu pertandingan normal, tim Papua berhasil mencetak gol kedua berkat aksi Arody Uopdana yang menyambar bola muntah hasil penyelamatan tidak akurat yang dilakukan Muhamad Irfan setelah menghalau sepakan voli Rafiko Nawipa.
Papua sebagai juara Grup D akan menghadapi Kalimantan Timur di pertandingan semifinal PON Papua. Sementara, partai semifinal lainnya mempertemukan Jawa Timur sebagai juara Grup E dengan Aceh.
Baca Juga: Sepak Bola PON Papua: Jawa Timur Juara Grup E Setelah Kalahkan Jawa Barat 2-0