Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengaku puas dengan perkembangan para pemainnya selama berlaga dalam empat pertandingan di Piala Asia 2023 di Qatar. Menurut dia, para pemain telah mampu mengikuti instruksi pelatih dalam setiap pertandingan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami tetap menunjukkan perkembangan karena pemain bermain dengan baik, mereka mengikuti arahan dan instruksi di setiap pertandingan," kata Shin Tae-yong setelah pertandingan Timnas Indonesia dan Australia di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, Minggu, 28 Januari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski langkah Skuad Garuda berakhir di tangan Australia setelah dikalahkan 0-4, Shin Tae-yong melihat perkembangan positif dari para pemainnya. Apalagi, kerja keras para pemain membuat Indonesia sukses menembus babak gugur 16 besar Piala Asia untuk pertama kali dalam sejarah.
Kinerja Shin Tae-yong dan para pemainnya juga mendapat dukungan penuh dari PSSI. Ia pun turut menyampaikan terima kasih kepada jajaran pengurus PSSI atas kepercayaan yang sudah diberikan hingga sekarang. "PSSI mendukung saya dengan sangat baik, memberikan kepercayaan dan kebebasan kepada saya dalam proses latihan. Terima kasih untuk mereka," kata pelatih berusia 53 tahun itu.
Selama lebih dari dua pekan berlaga di Qatar, Timnas Indonesia sudah menghadapi empat lawan berat. Indonesia menghadapi Irak, Vietnam, dan Jepang di fase penyisihan Grup D. Terakhir, Tim Merah Putih meladeni Australia di babak 16 besar.
Dari empat pertandingan tersebut, Indonesia hanya meraih satu kemenangan atas Vietnam, sedangkan tiga pertandingan lainnya berakhir kekalahan. Shin Tae-yong melihat kualitas Irak, Jepang, dan Australia memang sudah jauh di atas skuad asuhannya. Apalagi, Jepang dan Australia adalah tim langganan Piala Dunia.
Menurut Shin Tae-yong, gaya permainan ketiga negara tersebut berbeda sehingga menjadi bahan pembelajaran baru bagi Timnas Indonesia menatap laga internasional berikutnya. "Mereka punya gaya permainan yang beda. Saya belajar banyak hal dari mereka. Selain itu, ada Iran dan Korea. Saya rasa kelima tim itu yang akan bersaing sengit untuk menjadi juara," ucap dia.
Dengan keberhasilan timnas mencapai babak 16 besar, Timnas Indonesia paling tidak mendapat hasil positif dengan naik peringkat ke posisi 142. Kemenangan atas Vietnam setidaknya mengangkat Indonesia lima tingkat dari posisi semula di peringkat 147 FIFA.
Pesepak bola Timnas Indonesia Marc Klok (tengah) bersama rekannya melambaikan tangan ke suporter setelah kalah dari Timnas Australia seusai pertandingan babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu, 28 Januari 2024. Indonesia kalah dari Australia dengan skor 0-4. ANTARA/Yusran Uccang