Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Melanjutkan penguatan posisi sinema Indonesia di kancah Internasional, lima produser Indonesia menjadi delegasi di program Producers Network, Festival Film Cannes 2024. Kelimanya juga masuk dalam Producers Under the Spotlight dalam program Producers Network di pasar film terpenting di dunia, Marché du Film (MdF).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Producers Network adalah program khusus untuk para produser, dan menjadi tempat pertemuan utama untuk berkoneksi, berkreasi, dan berkolaborasi. Ke-lima produser Indonesia yang masuk dalam program tersebut yaitu, Yulia Evina Bhara dari KawanKawan Media, Gita Fara dari Cineria Films, Ifa Isfansyah dari Forka Films, Mandy Marahimin dari Talamedia, dan Muhammad Zaidy dari Palari Films.
Produser Indonesia Diperkenalkan ke Dunia Perfilman Internasional
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Masuk dalam Producers Under the Spotlight di Producers Network MdF, akan menjadi showcase bagi kelima produser tersebut untuk mengenalkan rekam jejak karya yang telah mereka produksi ke pihak yang lebih luas di hadapan para pelaku film di internasional.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atau Kemendikbudristek Republik Indonesia mempresentasikan kelima produser dalam Producers Network Breakfast Meeting. Rangkaian pertemuan Producers Network berlangsung di Producers Club, yang berada di Lérins (Palais des Festivals) pada Ahad pagi, 19 Mei 2024 dikutip dari siaran pers yang diterima Tempo.
Selain kelima produser, Delegasi Indonesia juga diwakili oleh para produser dari rumah produksi Indonesia yang akan melakukan jejaring dengan pelaku film internasional di Producers Network di MdF. Rumah produksi yang akan bergabung di MdF di antaranya adalah MD Pictures, Visinema Pictures, Miles Films, dan Rapi Films.
Delegasi Indonesia di Festival Film Cannes 2024
Untuk memfasilitasi jejaring dengan pelaku film internasional dan mengenalkan sinema Indonesia di Festival Film Cannes 2024, Delegasi Indonesia juga menghadirkan booth Indonesia, yang difungsikan untuk business match para produser Indonesia dan dari berbagai negara.
Mendukung penguatan posisi sinema Indonesia di panggung internasional, Delegasi Indonesia juga menghadirkan Indonesian Night yang digelar pada Senin, 20 Mei 2024 waktu setempat di Quinzaine.
Marché du Film akan berlangsung pada 14–22 Mei 2024. Lebih dari 14 ribu profesional industri film datang ke Cannes setiap tahunnya untuk mempresentasikan dan menemukan hampir 4 ribu film dan proyek yang sedang dalam pengembangan di 33 tempat pemutaran film.
Foto 
