Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

teroka

Alasan OKAAY Daur Ulang Lagu Posesif Milik NAIF

OKAAY mendapat dukungan penuh dari pencipta lagu Posesif yang diciptakan oleh Pepeng eks NAIF.

16 April 2023 | 21.05 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Grup duo, OKAAY yang beranggotakan Niko Al Hakim atau Okin dan Nicky Kay alias Kay, mendaur ulang salah satu lagu legendaris dari NAIF yang berjudul Posesif. OKAAY seolah memberikan nyawa baru pada lagu berlirik “Bila kumati, kau juga mati. Walau tak ada cinta, sehidup semati" tersebut.

Bukan sesuatu yang random saat OKAAY memilih lagu ini menjadi lagu yang mereka re-cycle atau mendaur ulang dan rilis secara resmi, lagu Posesif merupakan lagu yang dulunya juga sering dibawakan mereka saat masih manggung di bar dulu.

“Ini lagu yang menurut kami sangat ikonik dan jadi salah satu lagu favorit yang sering banget kami nyanyikan saat masih reguler dulu,” ungkap Okin, dikutip dari siaran pers pada Minggu, 16 April 2023. “Jadi, kami ga menyangka kalau akhirnya bisa dapat kesempatan untuk me-recycle lagu ini."

OKAAY Minta Izin ke Pepeng NAIF

Keseriusan OKAAY dalam merilis kembali lagu Posesif ini mereka tunjukan dengan meminta izin pada pencipta lagunya, Franki Indrasmoro alias Pepeng NAIF, yang nyatanya beliau juga mengikuti perkembangan musik mereka.

“Kami senang dan bangga mendapat kepercayaan dari Mas Pepeng untuk dapat me-recycle lagu ini. Kami mendapatkan dukungan penuh dan tanggapan yang sangat baik dari beliau,” kata Nicky Kay.

Dalam proses pembuatan single Posesif dengan sentuhan ala OKAAY ini, mereka turut dibantu oleh Rayendra Sunito sebagai Producer, Arranger, Drummer sekaligus untuk proses Mixing, Adrian Rahmat Purwanto pada Piano and Synth, Devinza Kendranata pada Ac. and E. Guitars, dan Dimas Pradipta untuk proses Mastering.

Makna Lagu Posesif Menurut OKAAY

Walau mengaku posesif merupakan hal yang kurang baik untuk dilakukan pada suatu hubungan, namun OKAAY mengaku bahwa posesif tetap dibutuhkan pada sebuah hubungan.

“Karena posesif, rasa percaya pada pasangan jadi tipis. Terutama kalau pasangan tersebut posesif tingkat tinggi, maka akan merusah hubungan dengan orang, teman, relasi, bahkan dapat mengancam karier dan hal lainnya. Walau begitu, Posesif sebenernya adalah bentuk tanda sayang. Jadi, posesiflah secukupnya,” kata Okin.

OKAAY berharap lagu Posesif ini bisa terus didengarkan dan dinikmati terus, termasuk dibawakannya lagu ini di panggung-panggung off-air kembali selepas tidak aktifnya NAIF. Single Posesif dari OKAAY sudah dapat didengarkan di seluruh digital streaming platform seluruh Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus