Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Film

Film Musikal Pertama Garin Nugroho Siapa Dia Batal Tayang

Produser eksekutif membatalkan perilisan film musikal sejarah Siapa Dia garapan sutradara Garin Nugroho yang seharusnya tayang di bioskop pada 2025.

13 Maret 2025 | 19.49 WIB

Film Siapa Dia. Foto: Instagram
material-symbols:fullscreenPerbesar
Film Siapa Dia. Foto: Instagram

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Film musikal sejarah Siapa Dia karya sutradara Garin Nugroho batal dirilis. Awalnya film ini direncanakan tayang di bioskop pada 2025. Pembatalan tersebut disampaikan oleh Produser Eksekutif Faizal Lubis melalui unggahan di Instagram Fabis Entertainment pada Ahad, 9 Maret 2025.

Pilihan Editor: Garin Nugroho Garap Film Musikal Sejarah, Dibintangi Nicholas Saputra

"Walaupun film ini sudah selesai secara kreatif dan administrasi, namun saya tetap memutuskan untuk saya batalkan. Karena alasan yang tidak mungkin saya sampaikan di muka publik. Sekali lagi saya minta maaf kepada semua yang terlibat di film ini," tulis Faizal.

Film Musikal Pertama Garin Nugroho

Film Siapa Dia sebelumnya dikenal dengan judul Melodrama. Film ini dibintangi oleh Nicholas Saputra, Amanda Rawles, Morgan Oey, Ariel Tatum, Widi Mulia, Happy Salma, Gisella Anastasia, Joanna Alexandra, Monita Tahalea, Sita Nursanti, Bima Zeno, Cindy Nirmala, dan Dira Sugandi.

Melalui Siapa Dia, Garin ingin menghidupkan kembali sejarah perfilman Indonesia melalui alunan musik dan tarian. “Ini adalah film musikal pertama saya. Yang membuatnya jadi menarik adalah saya membawa tema dengan latar belakang sejarah sinema Indonesia, menceritakan sejarah para seniman melalui koreografi dan lagu/musik," kata Garin Nugroho, dikutip dari siaran pers pada Senin, 3 Oktober 2022.

Tentang Film Siapa Dia

Siapa Dia berkisah tentang Layar, bintang film populer yang merasa bosan dengan kariernya. Ia ingin membuat teater musikal berlatar sejarah keluarga yang berkaitan dengan sejarah film Indonesia. Layar berproses membuat karya, menjadikannya berimajinasi dalam sosok karakter beragam, dari Buyut, Kakek, hingga Ayah. Seluruh kisah ini dituturkan lewat narasi berbasis buku harian, surat cinta, foto-foto, dokumenter, hingga artefak dan lagu-lagu yang membawa Layar ke berbagai era sejarah film Indonesia dalam atmosfer musikal.

Film ini menjadi pengalaman baru bagi Nicholas Saputra, yang akan menampilkan kemampuan bernyanyi dan menarinya. "Jadi bagi anda yang kesengsem Nicholas, tolong nonton," ungkap Garin. Sutradara kelahiran 1961 itu jugamelibatkan sembilan penyanyi perempuan dalam film ini, termasuk Amanda Rawles dan Monita Tahalea.

Adinda Jasmine berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Marvela

Lulusan jurusan Jurnalistik Universitas Multimedia Nusantara (UMN) pada 2021. Bergabung dengan Tempo sejak 2020. Menulis artikel hiburan untuk Tempo.co dan tokoh untuk majalah Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus