Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menengok ke belakang, serial Si Unyil ini pertama kali tayang di TVRI pada 5 April 1981. Kisah boneka Produksi Film Negara (PFN) ini sebenarnya sudah digagas sejak 1979.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ide Si Unyil lahir dari G. Dwipayana yang saat itu menjabat sebagai Direktur PFN. Untuk merealisasikan ide tersebut, ia menggandeng Drs Suryadi -yang kemudian menjadi pengisi suara tokoh Pak Raden- dan Kurnain Suhadirman. Mereka membagi tugas dengan, Suryadi sebagai penggarap boneka dan karakternya, sedangkan Kurnain menjadi penulis naskah Si Unyil.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Film boneka Si Unyil menjadi tontonan idola anak-anak di era 1980-1990an. Tokoh-tokoh seperti Unyil, Usro, Ucrit, meilani, Pak Rade, Pak Ogah, Ableh, bahkan mbok Bariah akrab dengan anak-anak di era itu.
Kemudian SI Unyil sempat terhenti sampai memasuki tahun 2000an, dan tayang kembali di salah satu stasiun TV swasta pada 2002-2003.
Serial Si Unyil yang merupakan tayangan berbentuk boneka ini hadir dengan mempertontonkan kehidupan sehari-hari di sebuah desa fiksi bernama Desa Sukamaju yang menggambarkan keberagaman Indonesia seperti suku, agama, dan budaya melalui cerita tokoh dan karakternya.
Namun, sejak 2007 Si Unyil ditayangkan kembali di Trans 7 dengan berganti nama menjadi Laptop Si Unyil. Si Unyil hidup kembali dengan kemasan yang lebih baru dan dibumbui cerita-cerita generasi milenial. Si Unyil yang sekarang hadir dengan menyuguhkan pengetahuan untuk penonton lewat cerita-cerita yang berfokus pada tema-tema sains, teknologi, dan budaya. tentu saja mengikuti perkembangan zaman.
Baca: Si Unyil Bukan Lagi Anak Sempurna di Film Animasi
Dalam perkembangannya, Unyil dan kawan-kawannya hadir pula dalam format 3 dimensi (3-D), berbeda dengan produksi 1980-an yang menggunakan boneka tangan. Saat perayaan Hari Film Nasional di Studio PFN, Kampung Melayu, Jakarta Timur, 30 Maret 2017, PFN mengumumkan Si Unyil dihidupkan kembali dalam serial berjudul Petualangan Si Unyil. PFN menggunakan jasa beberapa studio animator dalam negeri dari beberapa daerah di Indonesia.
Jika menghitung dari awal kemunculannya di televisi, Si Unyil yang dulu anak-anak, tepat hari ini, 5 April, Si Unyil telah berusia 40 tahun dihitung sejak hari pertama penayangannya di TVRI.
TEGUH ARIF ROMADHON