Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Obituari

Berita Tempo Plus

Nurcholish, Hari Baik untuk Mati

Apa yang akan terjadi dengan Indonesia andai saja tak ada Nurcholish Madjid?

5 September 2005 | 00.00 WIB

Nurcholish, Hari Baik untuk Mati
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wallahu a’lam. Itu pertanyaan untung-untungan. Mungkin juga kita akan menjadi seperti di beberapa negara Timur Tengah, yang pertentangannya di antara golongan politik Islam dan sekuler demikian tajam. Di Indonesia, saya pikir, Nurcholish sudah menjadi pembuat jalan lebar di tengah, meski hal itu bisa tak disengaja. Memang, bukan maksud Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu—waktu itu, ketika ia memulai kampanye pembaruan pemikiran keagamaannya di awal 1970—untuk ”menetralkan” kalangan penguasa dari kemungkinan menjadi ekstrem terhadap kalangan Islam seperti di sebagian negara-negara Arab itu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus