Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Paramount Pictures resmi menunda perilisan Mission: Impossible 8 hampir satu tahun penuh, dari awalnya 28 Juni 2024 menjadi 23 Mei 2025. Film Tom Cruise itu terpaksa menghentikan produksi di tengah pemogokan SAG-AFTRA yang sedang berlangsung.
Mission: Impossible akan hadir di layar lebar dengan nama baru. Paramount Pictures dan Skydance Media menghapus paruh kedua dari judulnya, yang sebelumnya bernama Mission: Impossible - Dead Reckoning Part Two meskipun sekuelnya akan langsung mengikuti peristiwa dalam film sebelumnya, Mission: Impossible - Dead Reckoning Part One (2023).
Produksi Mission: Impossible 8 Terhenti
Produksi lanjutan dari sekuel kedelapan Mission: Impossible karya Christopher McQuarrie dihentikan pada Juli 2023, sementara Tom Cruise dan kawan-kawan memulai promosi internasional untuk Mission: Impossible - Dead Reckoning Part One dan akhirnya berhasil meraup 567,5 juta dolar AS di seluruh dunia.
Tom Cruise akan mengulangi peran ikoniknya sebagai agen IMF Ethan Hunt. Dia akan bergabung dengan para pemeran terkenal termasuk Hayley Atwell, Simon Pegg, Ving Rhames, Vanessa Kirby, dan aktor-aktor berbakat lainnya.
Penayangan A Quiet Place: Day One dan SpongeBob SquarePants Diundur
Selain Mission: Impossible, film A Quiet Place: Day One dan SpongeBob SquarePants juga diundur beberapa bulan. Prekuel dari film A Quiet Place (2018) akan tayang pada 28 Juni 2024, dari yang sebelumnya dijadwalkan 8 Maret 2024. Film animasi SpongeBob SquarePants yang belum ditetapkan judulnya ditunda dari 23 Mei 2025 menjadi 19 Desember 2025.
Serangkaian film Marvel sebelumnya telah mengalami kemunduran, begitu pula film ketiga Venom. Spider-Man: Beyond the Spider-Verse, telah ditunda tanpa batas waktu setelah dijadwalkan tayang pada Maret 2024.
Dampak Pemogokan SAG-AFTRA Bagi Industri Perfilman Hollywood
Negosiasi antara Screen Actors Guild-American Federation of Television and Radio Artists (SAG-AFTRA) dan studio film dijadwalkan dilanjutkan pada Selasa, 24 Oktober 2023. Hollywood berharap SAG-AFTRA dan studio akan menyelesaikan negosiasi kontrak mereka pada akhir Oktober ini. Namun pemogokan tersebut berlarut-larut, menghalangi bintang-bintang besar untuk mempromosikan film baru mereka dan menambah kekhawatiran peserta pameran mengenai musim liburan yang akan datang.
“Semakin lama pemogokan berlangsung, kita semakin mendekati skenario dampak terburuknya. Beberapa film tidak membutuhkan aktor untuk mempromosikannya, namun rilis yang lebih kecil bisa mendapatkan keuntungan dari memiliki bintang di sirkuit pers," kata Shawn Robbins, kepala analis di Boxoffice Pro.
VARIETY | USA TODAY
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini