Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Suciwati, istri pejuang HAM almarhum Munir Said Thalib menceritakan, saat menonton film Hati Suhita melalui Netflix mendapati poster suaminya dalam beberapa adegan di film produksi Starvision itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Poster wajah Munir itu terdapat antara lain di pintu kamar kos tokoh Rengganis, aktivis perempuan. Begini katanya dikutip dari akun media sosial Facebook miliknya hari ini, Jumat, 22 September 2023.
Suciwati yang telah menulis buku Mencintai Munir itu mengapresiasi produksi film Hati Suhita, yang memperlihatkan wajah suaminya dalam beberapa adegan. "Pekerja seni ikut merawat ingatan, meskipun pemerintahnya mencoba menutup kasusnya," kata Suciwati kepada S. Dian Andryanto dari Tempo.co.
Tak hanya di film Hati Suhita, di film Hello Ghost garapan Falcon Pictures pun wajah aktivis HAM yang dibunuh dalam perjalanannya ke Belanda pada 7 September 2004, itu tampak dalam poster dan mural. Antara lain saat karakter yang diperankan Hesti Purwadinata belanja di pasar. Mural Munir terpampang besar di dinding sebuah terowongan.
Berikut sinopsis film Hello Ghost dan Hati Suhita yang kini tayang di Netflix.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hati Suhita
Film romantis Hati Suhita diadaptasi dari novel karya Khilma Anis yang digarap oleh sutradara Archie Hekagery. Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris berbakat Tanah Air, seperti Omar Daniel (Gus Birru), Nadya Arina (Alina Suhita), abah Gus Birru (David Chalik), ummi Gus Biru (Desy Ratnasari), dan Anggika Bolsterli (Ratna Rengganis). Selain itu, film ini juga didukung oleh pemeran pembantu lainnya, seperti Slamet Rahardjo, Tanta Ginting, Ibrahim Risyad, Wafda Saifan, Widyawati, dan Devina Aureel.
Berdasarkan Antaranews, film ini menceritakan kisah seorang anak pendiri salah satu pesantren di Kediri, Jawa Timur bernama Gus Birru yang dijodohkan seorang santriwati bernama Alina Suhita. Perjodohan tersebut direncanakan oleh abah dan ummi orang tua Gus Birru. Sebab, kedua orang tua Gus Birru menilai Alina merupakan sosok menantu idaman karena kecerdasan dan kemampuan mengajarnya. Alina pun dipercaya meneruskan pesantren yang orang tua Gus Birru dirikan. Pasalnya, Gus Birru lebih tertarik menjalankan bisnis kafe daripada mengurus pesantren.
Atas dasar kasihan dan bentuk pengabdian, Gus Birru terpaksa menerima perjodohan tersebut dan menikahi Alina. Namun, ketika malam pernikahan, Gus Birru mengaku kepada Alina bahwa pernikahan tersebut hanya karena keinginan kedua orang tuanya. Bahkan, Gus Birru juga masih menyimpan perasaan kepada mantan kekasihnya, Ratna Rengganis. Sebab, hubungan keduanya kandas lantaran perjodohan Gus Birru dengan Alina.
Hati Suhita yang menjadi film garapan Starvision telah tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 25 Mei 2023. Namun, kini, film ini sudah dapat disaksikan melalui Netflix untuk mengetahui kelanjutan perjalanan hati dari Gus Birru.
Adegan film Hello Ghost. Netflix
Hello Ghost
Hello Ghost merupakan film layar lebar yang telah tayang pada 11 Mei 2023 silam. Film dengan genre horor dan drama keluarga yang merupakan hasil remake dari film Korea Selatan 2010 dengan judul sama ini sekarang dapat disaksikan di Netflix.
Hello Ghost merupakan film hasil garapan Indra Gunawan dengan produser Frederica bersama Falcon Picture. Penulis asli film ini adalah Kim Young-Tak. Adapun, pemeran dalam film ini, antara lain Onadio Leonardo (Kresna), Enzy Storia (Linda), Indro Warkop (Kuatno), Hesti Purwadinata (Lita), Tora Sudiro (Bima), Ciara Nadine Brosna (Chika), Egi Fedly (ayah Linda).
Hello Ghost mengangkat kisah tentang kehidupan Kresna yang sulit sehingga mendorongnya ingin melakukan bunuh diri. Namun, keinginannya gagal lantaran ia diikuti oleh empat hantu dengan karakter berbeda, yaitu Kuatno bersifat genit walau sudah tua, Lita menjadi hantu paling sensitif, Bima menjadi hantu sopir angkot perokok berat, dan Chika sebagai hantu anak kecil.
Meskipun kerap membuat Kresna marah dan emosi, tetapi ia tahu, jika keinginan empat hantu tersebut terpenuhi, maka mereka akan pergi. Kresna pun menuruti semua permintaan mereka. Kemudian, selama perjalanan memenuhi permintaan para hantu, Kresna juga menemukan perempuan yang ia cintai, yaitu suster Linda. Namun, Linda yang tidak bisa melihat hantu sehingga kerap kebingungan ketika berkomunikasi dengan Kresna yang terkadang diganggu empat hantu tersebut.
SDA I RACHEL FARAHDIBA R | TIM TEMPO.CO
Pilihan Editor: Suciwati: Tak Pernah Habis Cerita Soal Munir