Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Berbagai siasat dilakukan Helianti Hilman agar Javara tetap bisa berjalan di masa pandemi Covid-19.
Helianti harus belajar bisnis online untuk meningkatkan penjualan produknya di masa pandemi.
Demi mengembangkan Javara, Helianti harus meninggalkan kursi pemimpin perusahaan.
PANDEMI Covid-19 membuat Helianti Hilman bertambah sibuk. Sejak pemerintah DKI Jakarta memberlakukan pembatasan sosial berskala besar pada awal April lalu, pendiri PT Kampung Kearifan Indonesia (Javara) ini bisa bekerja mulai subuh sampai tengah malam. Ia antara lain mesti menghadiri beberapa rapat daring (online), mengecek data penjualan di semua market, dan memikirkan calon produk baru. “Saya sampai diprotes anak karena kerja terus,” katanya, Kamis, 4 Juni lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo