Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Film

Potret Suku Indian dalam Bingkai Kamera Hollywood

Dances with Wolves satu dari sekian banyak film yang mengangkat kisah suku Indian. Menyabet tujuh Oscar pada masanya.

12 November 2023 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Adegan dari film Dances With Wolves. IMDB

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Film Dances with Wolves disutradarai Kevin Costner.

  • Satu dari sekian banyak film tentang suku Indian.

  • Menyabet tujuh Piala Oscar.

PARA sineas film Hollywood mengabadikan keberadaan penduduk asli Amerika Serikat, bangsa Indian, melalui gambar hidup. Mereka mengangkat kisah warga bangsa ini di layar perak dan di layar kaca dalam beragam genre cerita dari berbagai suku dan klannya. Situs IMDB mencatat setidaknya terdapat 29 film yang berkisah tentang penduduk Indian baik di layar lebar maupun di layar kaca atau serial televisi. Film-film ini mendapat nilai beragam, dari 5,8 hingga 8.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dua film yang meraih rating 8 adalah serial televisi Into the West (2005) dan film layar lebar Dances with Wolves (1990). Dances with Wolves adalah karya sutradara Kevin Costner yang sekaligus menjadi pemeran utama film ini. Ia memerankan Letnan John Dunbar yang ditugasi menempati pos di daerah pelosok Amerika yang berdekatan dengan tanah suku bangsa Indian Sioux. Sesuai dengan perintah yang diterimanya, ia harus menjaga dan mempertahankan pos serta panji-panji negara berbekal senjata api seadanya. Ia selalu waspada terhadap keberadaan warga Indian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kevin Costner (kiri), aktor utama dan sutradara film Dances With Wolves. IMDB

Pos itu sudah lama ditinggalkan. Tak ada tentara yang punya nyali menempati pos tersebut ketika diberi tugas. Tapi, dengan semangat baja, John Dunbar berangkat menuju pos yang dipagari perbukitan tandus itu. Kedatangannya pun menarik perhatian warga Indian, yang mengawasinya dari kejauhan. Saat malam, ia terlihat menyalakan api unggun untuk menghangatkan tubuh dan mengusir hewan liar. Hingga suatu hari, ia didatangi seekor serigala, yang awalnya membuatnya jeri.

Namun lama-kelamaan dia tampak bersahabat dengan serigala itu. Jalinan persahabatan John Dunbar dengan binatang itu menarik perhatian warga suku tersebut. Letnan John akhirnya bertemu dengan kelompok Indian. Ia bahkan dibawa ke tempat para penduduk bermukim. Interaksi mulai terbangun, jalinan cerita mulai dirangkai, menghasilkan kisah yang indah. Kevin Costner menggambarkan pertemuan dan interaksi warga kulit putih dengan penduduk Indian yang penuh prasangka di antara keduanya.

Poster film Dances With Wolves.

Tak luput pula diselipkan adegan kocak yang dipicu masalah gagap komunikasi dan bahasa antara Letnan John dan penduduk Indian. Lewat pertemuan ini, John Dunbar mendapat suatu pengalaman spiritual yang berbeda dalam interaksi dengan suku Indian. Ia pun menemukan jati dirinya dalam sebuah perjalanan yang tak pernah dinyana saat bertugas.

Costner menghabiskan dana besar, termasuk uang pribadinya, untuk membiayai proyek film itu. Pengorbanannya tak sia-sia. Film garapannya sukses besar dengan menyabet tujuh Piala Oscar saat itu. Ia juga meraih puluhan penghargaan dan menjadi nomine dalam berbagai festival film internasional.

Adapun Into the West bercerita tentang kisah-kisah dari Amerika barat pada abad ke-19. Kisah-kisah ini diceritakan dari sudut pandang dua keluarga, yakni warga kulit putih dan penduduk asli Amerika atau Indian. Film ini meraih puluhan penghargaan dan menjadi nomine dalam berbagai festival dan penilaian, meski tak sebanyak raihan Dances with Wolves.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Kisah Indian dalam Bingkai Hollywood"

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus