Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kisah itu terjadi tiga pekan silam, ketika wanita yang pernah terpilih sebagai aktris cilik terbaik Asia di Taipei (1970) lewat film Nyai Dasima itu merasa sakit pada geraham kanan belakangnya. Dokternya memberi garansi, si geraham bisa dicabut tanpa bengkak. "Ya, saya percaya saja. Eh, setelah dicabut, malah bengkaknya enggak hilang-hilang sampai seminggu," tuturnya kepada Tempo.
Karena sudah terikat kontrak syuting acara keagamaan di satu stasiun televisi, terpaksalah Astri tetap tampil di acara itu dengan pipi gembil. Alhasil, hanya pipi kirinya yang disyut kamera. Kalau sudah begini, kenangannya selama tinggal empat tahun di Berlin langsung keluar. "Di Jerman, saya senang bolak-balik periksa gigi karena tak punya pengalaman buruk," katanya. Walah! Repot juga, ya, kalau cabut gigi harus ke Berlin dulu .
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo