Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kebahagiaan itu berlanjut, yang membuat Kiki kini menyandang predikat baru: dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi, Keuangan, dan Perbankan Indonesia (STEKPI), Jakarta. Di pekerjaan baru itu, dengan bekal indeks prestasinya yang tinggi—3,8 untuk MBA dan 3,33 saat menamatkan Fakultas Ekonomi UGM—Kiki memberikan mata kuliah instrumen derivatif. Mata kuliah penuh perhitungan matematika deferensial-integral ini makin menjauhkan dirinya dari dunia artis.
Pernah digoda mahasiswa? ”Sempat, di awal-awal,” katanya. ”Kini mungkin takut. Mata kuliah saya sulit, sih.”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo