Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Dirawat di rumah sakit

Jalal, dirawat di rumah sakit, saluran pernafasannya menyempit, usaha untuk mengurangi berat badannya gagal karena tidak sanggup tidak makan nasi. (pt)

12 Juli 1980 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

HANYA dua bulan ia sanggup tidak makan nasi. Setelah itu badannya lemas. "Otak tidak bisa bekerja di waktu pentas," ujarnya. Jadi,"daripada keluarga tidak makan, saya lebih baik kembali makan nasi." Itulah yang terjadi pada si gendut Jalal, 34 tahun, ketika berusaha mengurangi berat badannya. Ia kini 140 kg, padahal tingginya 1,70 cm. Menurut ukuran ideal, beratnya seharusnya sekitar 70 kg. Nah, karena terlalu gemuk itu, pertengahan bulan lalu saluran pernapasannya menyempit sehingga, tentu saja, ia sulit bernapas. Segera Jalal diboyong ke sebuah rumah sakit di Surabaya. Tapi baru 2 minggu di sana ia sudah minta pulang. Sebab 5 - 9 Juli ia bersama grup barunya, 'Surya Grup 80' harus memenuhi kontraknya dengan klub malam Blue Sixteen. Sebelumnya bahkan Jalal sempat kabur dari rumah sakit itu untuk main di Taman Hiburan Rakyat. Kegemukan itu diakuinya amat menyusahkan. Sehingga pernah pula ia kumpulkan uang untuk operasi usus. Tapi ketika mendengar satu di antara dua orang yang menjalani operasi seperti itu di Medan meninggal dunia -- sekitar dua tahun lalu -- Jalal lalu mengurungkan niatnya. "Lebih baik mati pelan-pelan," katanya. "Lebih nikmat."

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus