Kawin lagi

KETIKA masih bujangan (dan masih banyak pacar), penyanyi Bob Tutupoly, termasuk laki-laki yang mengajukan banyak syarat untuk seorang wanita. Antara lain: tidak boleh buruk rupa. Juga, sedikit saja si wanita membuat "kesalahan", misalnya mengorek tahi hidung di depannya, kontan ia mendapat kata putus. Teman terdekat Bob banyak yang menilai dia lelaki pembosan atau tidak bisa tahan lama. Tapi rupanya Bob yang kini usianya sekitar 40 tahun jatuh hati betul-betul pada Yosi Nasution. Paling tidak Yosi, si penari dan pernah jadi None Jakarta tahun 1972, memenuhi tuntutan hati Bob untuk sampai ke jenjang perkawinan. 15 April lalu, Bob Tutupoly secara resmi mengambil Yosi Rosmaya Foety Nasution (26 tahun) sebagai isterinya. Menikah di Catatan Sipil Jakarta Selatan, sebuah pesta sederhana berlangsung untuk Bob dan Yosi di keluarga Pattiradjawane di kompleks BDN, Cipete, Jakarta Selatan. Beberapa jam sebelum berangkat, Yosi memang berkata: "Masih ada beberapa anggota keluarga yang tidak menyetujui, tapi yang penting kami menikah resmi". Mungkin karena ini pula pesta perkawinan dengan suguhan sate lontong berlangsung bukan di tempat pengantin perempuan. "Tapi sekarang kami sudah merestui", ujar ibu Yos, Nyonya Ali Dahlan Resminya Bob masih tetap beragama Protestan dan Yosi Islam. Dalam perhelatan tampak hadir Menteri Kesehatan Siwabessy, Pangkostrad Mayjen Leo Lopulisa, Dirjen Perindustrian Mayjen Muskita. Penyanyi Melky Goeslaw, Adnan Buyung Nasution SH (bertindak sebagai saksi), pencipta lagu Minggus Tahitu dan rombongan grup penyanyi Andarinyo. "Buat apa pesta besar-besaran. Daripada mewah-mewahan", kata Yosi, "mendingan uangnya buat sewa rumah". Setelah menikah keduanya akan ke Surabaya, Ujungpandang dan Ambon, bergabung dengan grup Andarinyo. Baru kemudian mereka menetap di Jakarta dan mengkontrak sebuah pavilyun. Mas kawin dari Bob untuk Yosi: sebentuk cincin emas 10 gram. Ketika pesta berlangsung, menurut harian Kompas, Bob berlutut di depan Yosi sambil menyanyikan lagu puncak Bob. Widuri. Beberapa kata lagu Widuri diganti dan dikhususkan untuk Yosi, bayangkan. Yang hadir jadi turut terharulah - melihat adegan yang biasanya cuma terdapat dalam film - ketika Bob menyanyi dengan penuh kesungguhan dan mata berkaca-kaca. Perkawinan ini adalah yang kedua untuk Bob (yang pertama dia mengawini imigran Italia di New York), dan yang pertama untuk Yosi.