Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tak mengherankan bila petenis ini mempersembahkan kemenangan itu kepada sang ayah. "Saya tak ingin menangis, tapi maafkan saya tak bisa menahannya," kata Pierce saat menerima trofi dengan muka mewek. Kecantikannya jadi sedikit berkurang, memang. Tapi yakinlah, publik Prancis akan lebih berbahagia bila roman itu muncul lagi tahun-tahun berikutnya di Rolland Garros.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo